Jakarta, wmhg.org Indonesia – Harga emas logam mulia acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 4.000 (0,61%) menjadi Rp 662.000 per gram, dari Rp 658.000 per gram kemarin.Â
Berdasarkan harga Logam Mulia di gerai Butik Emas LM – Pulo Gadung di situs logammulia milik Antam hari ini (28/06/19), harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram menguat menjadi Rp 66,2 juta dari harga kemarin Rp 65,8 juta per batang. Â
Emas Antam kepingan 100 gram lumrah dijadikan acuan transaksi emas secara umum, tidak hanya emas Antam. Harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.Â
Naiknya harga emas Antam tersebut sejalan dengan harga emas di pasar spot global yang menguat kemarin, ketika pelaku pasar global menantikan hasil pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping di Jepang.  Â
Di sisi lain, harga beli kembali (buyback) emas Antam juga naik hari ini menjadi Rp 640.000 per gram dari sebelumnya Rp 636.000 per gram kemarin. Â
Harga itu dapat menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut.Â
Terkait dengan harga emas di pasar spot global, kemarin (27/6/19) harga logam mulia ini sudah mencapai US$ 1.409 per troy ounce, naik dari US$ 1.408 per troy ounce pada hari sebelumnya.Â
Hari ini, harga emas di pasar spot masih melanjutkan penguatan sebesar 0,81% menjadi US$ 1.420 per troy ounce. Â
Sumber: Refinitiv Â
Selain emas Antam biasa, Antam juga menawarkan emas batik dan emas tematik serta menampilkan harga hariannya di situs yang sama.Â
Di sisi lain, Antam juga menjual emas batangan dengan dasar ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram di berbagai gerai yang tersedia di berbagai kota, dari Medan hingga Makassar. Â
Harga dan ketersediaan emas di tiap gerai bisa berbeda. Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 0,9%.
Masyarakat bisa menyertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yaitu 0,45%.Â
Beberapa faktor yang memengaruhi harga emas adalah nilai tukar rupiah, penawaran-permintaan, permintaan industri emas, isu global, tingkat inflasi, dan tingkat suku bunga. Â
Penguatan harga emas Antam biasanya mencerminkan kecenderungan masyarakat untuk memburu emas ritel ketika kondisi tidak kondusif, sehingga mencerminkan fungsi logam mulia sebagai instrumen yang dinilai lebih aman (safe haven) untuk masyarakat di dalam negeri.  Â
TIM RISET wmhg.org INDONESIA