wmhg.org – JAKARTA. Infrastruktur memainkan peran penting dalam pengembangan kawasan properti, terutama untuk kawasan skala kota. Fasilitas infrastruktur yang memadai akan meningkatkan daya tarik sebuah kawasan serta dengan cepat mendongkrak harga properti dan ekonomi di sekitarnya.
Paramount Land menyadari hal tersebut. Berkaca dari pengalamannya membangun kota Gading Serpong, pengembang milik keluarga pendiri Batik Keris ini tengah fokus membangun infrastruktur di kawasan Paramount Petals.
Kawasan seluas 400 hektare (ha) tersebut akan menjadi andalan Paramount Land ke depan seiring dengan menipisnya cadangan lahan di Gading Serpong. Pengembangan kawasan ini sudah dimulai sejak 2021. Paramount Petals baru meluncurkan empat klaster hunian dan satu produk komersial berupa ruko.
Paramount Petals belum begitu jorjoran melakukan peluncuran produk-produk baru mengingat pengembang ini masih fokus untuk membangun infrastruktur di kawasan.
Chrissandy Dave, Direktur Eksekutif Marketing & Sales Paramount Land, mengatakan tahun 2024 hingga tahun tahun depan akan menjadi tahun infrastruktur bagi Paramount Petals. Saat ini tengah berlangsung pembangunan akses langsung kawasan menuju jalan tol Tangerang-Merak serta jalan boleuvard kawasan yang menghubungkan sisi utara dan selatan kawasan.
Tak tanggung-tanggung, Paramound Land telah menggelontorkan investasi cukup besar untuk membangun infrastruktur di Kawasan Paramount Petals. Chrissandy mengungkapkan, dana yang dianggarkan khusus untuk bangun infrastruktur sejak 2021 hingga akhir 2025 mencapai Rp 1,6 triliun.
“Kami akan fokus membangun infrastruktur. Akses jalan tol ditargetkan akan rampung pada akhir 2025, jalan boleuvard yang menghubungkan sisi utara dan selatan Paramount Petals sedang dibangun, begitu juga dengan infrastruktur penanggulangan banjir,” jelasnya saat ditemui Kontan.co.id, Kamis (5/12).
Pembangunan akses tol langsung tol Tangerang-Merak KM 25 sudah dimulai sejak 10 Juli 2024 lalu. Paramount Land menganggarkan investasi di atas Rp 250 miliar untuk membangun proyek ini tersebut.
Begitu akses tol itu dibuka akhir tahun depan, Paramount Land siap berlari kencang melakukan peluncuran produk-produk baru. Chrissandy bilang, kehadiran infrastruktur ini akan semakin mendongkrak nilai properti Paramount Petals.
Bangun Pasar Modern
Di samping itu, Paramount Petals juga perlahan melengkapi fasilitas kawasannya. Terbaru, pengembang ini memulai pembangunan Pasar Modern di lahan seluas 1,5 ha di area Selatan Paramount Petals. Jaraknya hanya 200 meter dari South Junction yang merupakan akses jalanan baru penghubung Jl. Raya Curug dengan boulevard utama.
Henry Napitupulu, Executive Director Planning & Design Paramount Land menjelaskan, Pasar Modern tersebut dibangun dengan luas bangunan 5.500 m2 yang terdiri dari 3 massa bangunan yang dihubungkan dengan selasar bersama.
Ia menambahkan, Pasar modern yang akan beroperasi tahun 2025 itu memiliki total kios dan lapak 415 unit yang terbagi sesuai jenis, yakni kios standard, kios F&B, lapak sayur dan buah, lapak daging dan seafood, dan lainnya.
“Pembangunan pasar modern kami lakukan untuk mengakomodasi kebutuhan para penghuni nantinya baik dari sisi selatan, utara maupun barat Paramount Petals. Selain itu, pasar ini juga untuk melayani masyarakat sekitar,” jelasnya.
Berkaca dari Pasar Modern Gading Serpong yang sangat terkenal dengan pusat kuliner malamnya, kami mengkhususkan satu bangunan sebagai area F&B yang nyaman, serta area kafe tenda yang akan beroperasi pada malam hari.
Bersamaan dengan itu, pengembang ini telah memiliki Community Club Paramount Petals yang siap memenuhi kebutuhan penghuni kawasan dan juga warga sekitar. Fasilitas tersebut resmi dibuka pada 5 Desember 2024.
Community Club tersebut dibangun di atas lahan 4.135 m2, berkolaborasi dengan PDW Architects untuk pengerjaan arsitektur, struktur, MEP, dan landscape. Pembangunannya dimulai sejak kuartal II-2023.
Cok Putra Tri Utama, Direktur Eksekutif Project Management Paramount Land, menyampaikan Community Club dilengkapi dengan Lobby & Lounge Space, Café, Gym, Multipurpose Court (Lapangan Basket 3 on 3 & Lapangan Futsal), kolam renang ukuran olympic, kolam anak, dan playground.
Siapkan Klaster Baru
Lebih lanjut, Chrissandy mengatakan, pihaknya telah membangun hampir 1.000 unit rumah dan ruko di Paramount Petals. Unit yang sudah diserah terimakan lebih dari 727 unit dan telah terhuni kurang lebih 400 kepala keluarga (KK)
Hingga November 2024, total unit terjual berada di atas 85%, yaitu klaster Aster terjual 95%, Canna terjual 98%, Gardenia terjual 85%, dan ruko komersial Calico Square yang telah dilakukan serah terima secara bertahap.
Tahun ini, Paramount Petals meluncurkan hunian premium pertama Lily dan ruko komersial Calico Grande yang telah terserap dengan baik. “Sekitar 70% unit klaster Lily sudah terjual jumlah unit yang kami tawarkan tahap pertama,” ujar Chrissandy.
Ia menambahkan, saat ini terjadi fenomena bahwa unit-unit hunian yang diminati pasar di Paramount Petals adalah ukuran besar dengan harga di atas Rp 2 miliar. Dari 40 unit tipe 8 x15 meter yang ditawarkan sejak Juli 2024 lalu, sudah terjual sebanyak 36 unit.
Tahun depan, Paramount Petals akan empat produk baru di Paramount Petals. Satu klaster hunian dan tiga produk komersial berupa ruko.
Chrissandy bilang, klaster baru yang akan dirilis tabun dekan akan menyasar harga premium dengan ekspektasi kenaikan harga 5%-7% dari tabun ini. “Produk yang kami siapkan setaraf dengan harga termahal di klaster Lily. Tapi, konsepnya akan lebih tematik, seperti di Gading Serpong ada klaster konsep Jepang dan ada konsep mediterania.” pungkasnya.
Selanjutnya: Cegah Insiden Bencana, Industri Kimia Wajib Susun Dokumen Keselamatan
Menarik Dibaca: Promo Marugame Udon 6-16 Desember 2024: Pesan Udon, Nasi, 2 Ocha Rp 110.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News