Jakarta – Seorang warga negara Kanada, Andean Medjedovic menghadapi dakwaan di Amerika Serikat terkait kasus penipuan terhadap protokol DeFi KyberSwap dan Indexed Finance senilai USD 65 juta (Rp 1 triliun).
Mengutip Cryptonews, Rabu (5/2/2025) keterangan dari Kantor Kejaksaan AS di Distrik Timur New York mengatakan, pria berusia 22 tahun tersebut berhasil menembus kode KyberSwap untuk mengubah harga kripto secara artifisial dalam kumpulan likuiditas protokol tersebut.
Baca Juga
-
Pengguna Coinbase Dilaporkan Rugi Rp 4,9 T Akibat Penipuan Rekayasa Sosial
-
Modus Penipuan Ini Kuras Dompet Kripto Nyaris Rp 8 Triliun pada 2024
Medjedovic kemudian menghitung kombinasi perdagangan yang tepat yang akan menyebabkan AMM KyberSwap mengalami gangguan,yang memungkinkannya mencuri puluhan juta dolar AS dalam mata uang kripto dari kumpulan likuiditas, kata Kantor Kejaksaan AS.
Tak lama setelah peretasan tersebut, Medjedovic berusaha memeras pengembang KyberSwap untuk mengendalikan platform dan DAO-nya, yang akhirnya mencuri koin senilai USD 48,8 juta (Rp 797,6 miliar) dari kolektif kripto tersebut.
Penipu itu kemudian mulai mencuci aset digital melalui protokol jembatan sambil memanfaatkan layanan pencampuran kripto untuk mengaburkan sumber dana gelap tersebut.
Dalam insiden Oktober 2021, Medjedovic memanipulasi harga pada kumpulan indeks Indexed Finance menggunakan kripto pinjaman, yang mengakibatkan lebih dari USD 16,5 juta (Rp 269,6 miliar) terkuras dari investor.
Tahun berikutnya, Medjedovic yang sekarang didakwa berkonspirasi dengan kaki tangan yang tidak disebutkan namanya untuk mencuci dana yang dikantongi melalui akun bursa kripto palsu, sambil menyembunyikan asal-usulnya lebih lanjut melalui penggunaan pencampur kripto.
Peretas terkadang dapat digambarkan sebagai sosok yang menyanjung dalam budaya pop, beberapa mengagumi keterampilan dan kecerdasan mereka, kata Asisten Direktur FBI yang Bertanggung Jawab, Dennehy.
Mereka mencuri uang yang bukan milik mereka, dan mereka melanggar hukum negara ini, ujarnya.
Kami menduga Andean Medjedovic melanggar beberapa undang-undang tersebut, dan dia, bersama dengan semua penjahat dunia maya lainnya yang yakin bahwa mereka tidak dapat disentuh akan diadili, tambahnya.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.