Jakarta Lebih dari dua jam setelah acara peluncuran World Liberty Financial milik mantan Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump pada Senin malam, tim di balik proyek kripto baru keluarga Trump akhirnya mengungkap sebuah detail penting.
Siapa yang dapat membeli token yang akan dirilis, dan bagaimana pembagian saham proyek tersebut.
Dikutip dari CNBC, Selasa (17/9/2024), selama lebih dari sebulan, mantan presiden dan keluarganya telah memompa usaha ini dengan deskripsi yang tidak jelas, menjanjikan bahwa proyek ini akan melakukan banyak hal sekaligus.
Tujuan tinggi yang ditetapkan oleh mereka yang terlibat dalam proyek pada ruang X Senin malam menunjukkan bahwa World Liberty Financial akan menjadi semacam platform perbankan kripto, di mana masyarakat umum akan didorong untuk meminjam, meminjamkan, dan berinvestasi dalam kripto.
Lalu, akan ada token yang disebut WLFI, kata para pendiri pada hari Senin (16/9/2024). Struktur ekuitas untuk token ini adalah 20% dari token proyek dialokasikan untuk tim pendiri, yang mencakup Trump, 17% token disisihkan untuk hadiah pengguna, dan 63% sisa koin akan tersedia untuk dibeli oleh publik, kata pendiri Zak Folkman. Folkman menambahkan tidak akan ada pra-penjualan atau pembelian awal.
Draf yang bocor sebelumnya dari garis besar proyek internal memiliki bagian pendiri sebesar 70%, memicu kekhawatiran bahwa proyek ini akan menjadi lebih dari sekadar skema cepat kaya.