Jakarta Adopsi teknologi blockchain yang semakin pesat di sektor keuangan mendorong pengembangan tokenisasi aset oleh pelaku industri, tidak hanya fintech tetapi juga institusi keuangan tradisional. Tokenisasi, yang merupakan proses mengkonversi aset fisik atau riil menjadi aset digital melalui jaringan blockchain, menciptakan apa yang kemudian disebut sebagai tokenisasi aset dunia nyata (Real World Asset).
Meskipun masih dalam tahap awal, tokenisasi RWA semakin menarik perhatian institusi keuangan karena menawarkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan likuiditas, sekaligus mendorong inklusi keuangan dan pendalaman pasar keuangan (financial deepening).
BACA JUGA: Makin Terkenal Sejak Viral, Kuda Nil Moo Deng Kini Punya Mata Uang Kripto Sendiri
Baca Juga
-
Penjualan NFT Turun di Oktober, Tengok Koleksi yang Masih Gacor
-
Bank Sentral Eswatini Mau Luncurkan Mata Uang Digital
-
Dalang Skema Ponzi Kripto di AS Dijatuhi Hukuman 10 Tahun Penjara
Pembahasan terkait tokenisasi menjadi sorotan dalam Indonesia Blockchain Week 2024. Berbagai institusi keuangan berpartisipasi, mulai dari penyedia platform tokenisasi seperti D3 Labs, sektor perbankan termasuk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), hingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator.
“Tokenisasi bukan semata gimmick, tetapi membawa nilai tambah nyata untuk industri keuangan, khususnya dalam aspek likuiditas dan inklusivitas. Dengan minat pasar yang tinggi terhadap solusi dari tokenisasi dan dukungan regulator yang progresif terhadap blockchain, antara lain melalui pelaksanaan regulatory sandbox (ruang uji coba), potensi pengembangan tokenisasi di Indonesia masih sangat besar, kata co-CEO D3 Labs, Tigran Adhiwirya.
Bahkan, kami melihat sektor tokenisasi kita bisa menjadi yang terdepan di kawasan Asia Tenggara dan dapat menjadi salah satu motor penting bagi ekonomi nasional, lanjut dia.
Untuk itu, Tigran menekankan pentingnya kolaborasi antar semua pelaku di ekosistem ini guna membawa best practise tokenisasi di Indonesia.
Salah satu contoh implementasi tokenisasi di Indonesia adalah kolaborasi BTN bersama D3 Labs dalam mengembangkan produk tokenisasi aset properti pertama di Indonesia. Melalui skema Dana Investasi Real Estat (DIRE) berbasis teknologi blockchain, BTN mempersiapkan tokenisasi aset properti.Â