Jakarta – Data dari Cointelegraph Markets Pro dan TradingView menunjukkan harga bitcoin tertinggi dalam tiga minggu baru mendekati USD 63.500 di Bitstamp.
Kegembiraan atas pelonggaran kebijakan moneter jangka panjang Amerika Serikat berlanjut setelah Federal Reserve memberikan pemotongan suku bunga sebesar 0,5% sehari sebelumnya.
Ekuitas dan emas keduanya bergerak naik, S&P 500 mendekati tertinggi baru sepanjang masa, sementara BTC/USD akhirnya mulai membuat kemajuan menuju resistensi utama yang mendekati rekor puncaknya sendiri dari bulan Maret.
Selisih treasury 2Y/10Y AS, indikator resesi, telah terbalik sejak Juli 2022 tetapi baru-baru ini meningkat tajam menjadi +8bps, mencerminkan optimisme pasar dan pergeseran ke aset berisiko,” tulis firma perdagangan QCP Capital, dikutip dari Cointelegraph.com, Minggu (22/9/2024).
QCP mencatat the Fed merencanakan pemangkasan lebih lanjut, dua di antaranya harus dilakukan sebelum akhir tahun. Atas dampak The Fed tersebut, S&P 500 dan Nasdaq sekarang naik lebih dari 20% tahun ini saja. Tercatat sejak 6 September, S&P 500 telah menambahkan USD3 triliun dalam kapitalisasi pasar.
Di sisi lain, pedagang populer dan komentator media sosial Byzantine General menggambarkan pasar spot yang kuat, sementara pedagang kripto, analis, dan pengusaha Michaël van de Poppe mengatakan bahwa BTC/USD berjalan dengan baik.
Saya berasumsi kita akan berkonsolidasi sebelum kita terus naik, tetapi pada dasarnya, karena Powell telah berbicara, pasar sedang naik. Tidak lebih. Hanya banyak ruang untuk membeli saat turun, kata van de Poppe.