Jakarta – Elon Musk mengaku tak pernah membayangkan sebuah divisi resmi di Gedung Putih bisa dinamai dari sebuah meme internet, dan memiliki kekuatan besar dalam pemerintahan. Dalam episode terbaru siniar “Joe Rogan Experience” yang dirilis Jumat, Elon Musk itu menyebut situasi ini sebagai sesuatu yang benar-benar absurd.
Mata uang kripto berbasis meme semakin populer dalam beberapa bulan terakhir. Mungkin yang paling terkenal adalah koin meme yang terkait dengan Donald Trump, yaitu token resmi $TRUMP yang dirilis bulan lalu. Namun, nilainya turun lebih dari 80% dari puncaknya setelah dirilis pada 17 Januari, meskipun perusahaan Trump tetap meraup USD 290 juta dari peluncuran token tersebut.
Sementara itu, Dogecoin (DOGE) tetap menjadi mata uang kripto berbasis meme paling bernilai di dunia, dengan kapitalisasi pasar hampir USD 30 miliar, lebih besar dari nilai perusahaan Tyson Foods atau perusahaan kapal pesiar Carnival.
Kritik Utama
PHK besar-besaran yang dilakukan DOGE terhadap ribuan pegawai pemerintah federal menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk Senator Susan Collins (R-Maine), yang menyebut kebijakan tersebut sebagai masalah besar. Selain itu, sekitar 85% warga Demokrat dan pendukungnya memiliki pandangan negatif terhadap Musk.
Melansir Forbes, Minggu (2/3/2025), Anggota Kongres dari Partai Demokrat sering mengkritik langkah-langkah Musk, termasuk Senator Elizabeth Warren (D-Mass.), yang pekan lalu menuduh Musk bersembunyi di balik banyak cuitan konyol.
Menurut perkiraan terbaru Forbes, kekayaan bersih Elon Musk mencapai USD 359 miliar, meningkat lebih dari USD 90 miliar dibandingkan sebelum pemilu. Sebagian besar kekayaannya berasal dari kepemilikan saham utama di tiga perusahaan yang ia pimpin sebagai CEO, yakni produsen mobil listrik Tesla, perusahaan antariksa swasta SpaceX, dan startup kecerdasan buatan generatif xAI.