Jakarta – Biro Investigasi Federal (FBI) mengeluarkan peringatan tentang platform mata uang kripto palsu Ichcoin, yang telah menipu investor di seluruh Amerika Serikat (AS). Kantor FBI di Houston kini berupaya mengidentifikasi korban tambahan.
Asisten Agen Khusus yang bertanggung jawab atas masalah ini, Amanda Culver menggambarkan Ichcoin sebagai skema dan penipuan yang sering kali dimulai di platform media sosial yakni Instagram dan Facebook.
Para penipu kemudian mengalihkan komunikasi ke WhatsApp, tempat mereka berpura-pura menjadi pelatih investasi mata uang kripto. Dari sana, mereka mendorong para korban untuk berbohong kepada bank mereka dan mengirim sejumlah besar uang ke platform palsu tersebut.
Para korban disesatkan dengan mempercayai investasi mereka tumbuh, hanya untuk kemudian ditinggal mati ketika mereka mencoba menarik dana. Memperhatikan beberapa korban telah kehilangan tabungan hidup mereka,” kata Culver dikutip dari Bitcoin.com, Kamis (10/10/2024).
Culver menambahkan, sangat mudah untuk menggunakan platform ini untuk menipu orang. Ini karena kripto adalah salah satu platform tempat orang menyadari ada peluang untuk mendapatkan keuntungan atas investasi mereka.
Saya pikir penting bagi orang untuk mengetahui kapan pun Anda menerima pesan yang tidak diminta dari orang-orang yang meminta Anda untuk berinvestasi, menjanjikan tingkat keuntungan yang tinggi atas investasi, memberi tahu mereka akan memberi Anda uang gratis untuk diinvestasikan, apa pun seperti itu, itu adalah tanda-tanda peringatan,” pungkasnya.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.