Jakarta – Para investor Dogecoin merasa optimistis karena tren harga terbaru menunjukkan potensi keluar dari tren penurunan. Analisis teknikal mengindikasikan ada divergensi bullish pada indikator RSI, yang mendukung kemungkinan kenaikan harga dalam jangka pendek.
Sentimen pasar menjadi faktor penting yang memperkuat potensi ini, terutama jika harga mampu menembus level resistensi tertentu.
Divergensi bullish pada indikator RSI di grafik per jam mengarah pada interpretasi Dogecoin berpotensi keluar dari tren penurunan saat ini. Perkembangan teknikal ini meningkatkan ekspektasi investor harga telah mencapai titik terendah. Para trader jangka pendek melihat sinyal ini sebagai peluang yang signifikan.
Selain analisis teknikal, media sosial juga menunjukkan peningkatan kepercayaan investor. Meskipun pasar kripto masih penuh ketidakpastian, ekspektasi terhadap pergerakan naik Dogecoin semakin menguat. Analis Trader Tardigrade menyoroti bahwa harga Dogecoin mendekati titik rendah dan menunjukkan tanda-tanda pemulihan, pandangan yang juga dibagikan oleh banyak investor lainnya.
Level Resistensi dan Potensi Pergerakan Naik
Melansir Cointurk, Minggu (30/3/2025), grafik harian menunjukkan Dogecoin mulai membentuk puncak harga yang lebih tinggi. Struktur teknikal ini bisa menjadi sinyal awal dari tren bullish baru. Para ahli percaya bahwa menembus level resistensi di USD 0,164 dan USD 0,178 adalah kunci untuk melanjutkan kenaikan. Jika harga mampu bertahan di atas level ini, maka ada kemungkinan terjadi lonjakan harga lebih tinggi.
Menurut komentator kripto Moein Haddadian, jika Dogecoin berhasil menembus level USD 0,25, momentum kenaikan dapat semakin cepat. Haddadian mencatat level ini secara historis menjadi resistensi kuat, dan jika berhasil dilewati, maka hambatan psikologis dapat dengan mudah terpecahkan. Skenario seperti ini bisa mendorong investor untuk mengambil posisi yang lebih berani.