Jakarta – Dogecoin (DOGE) jadi salah satu koin meme paling populer saat ini, dengan kapitalisasi pasar sebesar USD 24 miliar atau setara Rp 403,08 triliun. Angka itu setelah terjadi penurunan tajam sebesar 50 persen pada tahun ini.
Lantas, apakah sekarang saatnya untuk membeli Dogecoin?
BACA JUGA:Harga Kripto 16 Maret 2025: Begini Nasib Bitcoin
Baca Juga
-
Investor Dogecoin Sambut Harapan Baru dengan Muncul Sinyal Bullish
-
Parkir di Zona Hijau, Berikut Kinerja Kripto Dogecoin 26 Maret 2025
-
Harga Kripto 26 Maret 2025: Bitcoin dan Ethereum Keok, Solana Perkasa
Analis The Motley Fool Ryan Vanzo menemukan, ada satu angka yang dilacak secara teratur, untuk mengukur seberapa menarik Dogecoin bagi investor jangka panjang yang agresif yang mencari pertumbuhan maksimal.
Sebagai koin meme, ia mengatakan, pergerakan harga Dogecoin dapat sangat bervariasi dalam jangka pendek. Seringkali tanpa alasan yang jelas di balik pergerakan harganya.
Volatilitasnya berkorelasi sangat erat dengan mata uang kripto utama lainnya, seperti Ethereum dan Bitcoin, yang juga kerap berhubungan dengan perubahan pasar ekuitas tradisional, tulisnya dikutip dari laman Yahoo Finance.
Namun, ketika menyangkut apakah Dogecoin merupakan investasi yang baik bagi investor jangka panjang, volume transaksi jaringannya merupakan metrik yang tepat, dia menekankan.
Dogecoin telah melihat semakin banyak integrasi, yang memberinya utilitas transaksional tambahan, baik sebagai mata uang kripto peer-to-peer maupun sebagai alat perdagangan untuk ekosistem aplikasi terdesentralisasi (dApps) yang tengah berkembang.
Jumlah transaksi jaringan merupakan tolok ukur keberhasilan Dogecoin untuk menjadi lebih dari sekadar koin meme dengan nilai hakiki yang masih diperdebatkan.
Jumlah transaksinya per April anjlok ke level terendah dalam beberapa bulan. Menurut CoinMarketCap, volume perdagangan Dogecoin melonjak hingga USD 40 miliar pada 11 November 2024. Lima bulan kemudian, volumenya turun menjadi USD 1 miliar dalam 24 jam.
Sebagai salah satu koin meme terbesar, komunitas Dogecoin bisa dibilang merupakan kekuatan terbesarnya. Namun setelah penurunan harga yang tiba-tiba, penggunaan Dogecoin di antara komunitasnya telah menurun drastis, ungkapnya.
Menurut dia, Dogecoin mungkin masih menjadi investasi yang bagus bagi investor yang mengejar pertumbuhan secara drastis, dengan sejumlah uang tunai tambahan.