Jakarta – Investor miliarder Mark Cuban menyatakan, dalam sebuah wawancara, calon presiden AS Kamala Harris mungkin jauh lebih mendukung inovasi teknologi dan mata uang kripto dibandingkan Presiden Joe Biden.
Cuban mencatat Harris, yang memiliki pengalaman sebagai senator dan jaksa agung California, bisa menjadi sekutu tak terduga bagi sektor teknologi.
“Masukan yang saya dapatkan, meskipun tidak dikonfirmasi oleh Wakil Presiden, adalah dia akan jauh lebih terbuka terhadap bisnis, kecerdasan buatan, kripto, dan pemerintahan sebagai sebuah layanan,” kata Cuban, dikutip dari Yahoo Finance, Kamis (1/8/2024).
Di sisi lain, laporan terbaru menunjukkan tim Harris telah menghubungi tokoh-tokoh penting di industri mata uang kripto untuk mendapatkan masukan dalam membentuk kebijakan kripto.
Dengan hanya empat minggu tersisa sebelum Konvensi Nasional Partai Demokrat, Harris berada di bawah tekanan untuk menguraikan agendanya dengan jelas. Kampanye kepresidenan Harris telah menunjukkan kekuatan penggalangan dana yang besar.
Menyusul keputusan Presiden Joe Biden untuk mundur dari pencalonan dan mendukungnya sebagai calon presiden, kampanye Harris dilaporkan berhasil mengumpulkan lebih dari USD 100 juta dalam waktu kurang dari 48 jam, menurut Tim Harris. Sumbangan ini berasal dari 1,1 juta pendukung unik, dengan 62% merupakan donatur pertama.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.