Jakarta – Harga bitcoin merosot dari posisi rekor pada perdagangan Selasa, 21 Januari 2025. Hal ini seiring pelaku pasar menanti arahan kebijakan kripto dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump setelah pelantikan.
Mengutip Yahoo Finance, pelaku pasar berharap perintah eksekutif untuk mendukung sektor aset digital. Namun, hal itu tidak muncul dalam serangkaian tindakan Donald Trump pada hari pertama menjabat. Donald Trump justru fokus pada topik imigrasi, perdagangan, energi dan TikTok.
Harga kripto bitcoin ditransaksikan di posisi USD 102.400 pada pukul 12.31 siang di Singapura. Harga bitcoin sempat posisi puncak di USD 109.241 menjelang pelantikan Donald Trump sebelum koreksi. Sebagian besar aset digital lainnya juga bergejolak.
Masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan yang kuat dari tidak ada perintah eksekutif langsung mengingat pemerintahan Trump memiliki berbagai prioritas,” ujar Co-Founder DACM, Richard Galvin.
Pasar telah menunjukkan ketahanan, yang menunjukkan investor mengambil pandangan jangka panjang yang serupa,” ia menambahkan.
Token Trump
Sebelum pelantikan, Donald Trump dan istrinya Melania Trump meluncurkan memecoin yang mengguncang pasar dengan mengalihkan arus dana. Kemudian investor menerima gagasan langkah itu semakin mendorong Donald Trump untuk merangkul kebijakan yang ramah terhadap kripto.
Bloomberg News sebelumnya melaporkan Trump sedang mempertimbangkan perintah eksekutif yang menetapkan kelas aset sebagai “prioritas nasional”.
Donald Trump menjadi pendukung setiap industri aset digital di jalur kampanye, setelah pernah mencap bitcoin sebagai penipuan. Ia berjanji menjadikan Amerika Serikat sebagai ibu kota kripto dunia dan mendukung gagasan untuk menciptakan persediaan bitcoin yang strategis.
Analis TD Cowen Jaret Seiberg menuturkan, meski mengejutkan Donald Trump tidak mengeluarkan perintah eksekutif yang memuji kripto. Perintah itu seharusnya segera dikeluarkan meski mungkin tidak substantif.
Memecoin Trump diperdagangkan sekitar USD 34, berdasarkan CoinMarketcap. Valuasi pasar keseluruhannya mencapai lebih dari USD 15 miliar pada Minggu, tetapi turun di bawah USD 7 miliar pada Selasa, 21 Januari 2025.