Jakarta – Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan kembali dukungannya terhadap Bitcoin dan aset digital. Presiden Putin juga menyatakan BTC dan aset digital akan terus berkembang di beberapa negara, termasuk Rusia.
Ia menambahkan, Rusia telah memajukan pengembangan sistem pembayaran digital untuk mendukung industri dan menurunkan biaya bisnis.
Tidak seorang pun dapat menghentikan Bitcoin (BTC),” kata Putin di World Trade Center di Moskow pada Rabu, 4 Desember, menurut Bloomberg dan kantor berita lokal TASS, dikutip dari Coinmarketcap, Kamis (5/12/2024).
Pendekatan Rusia terhadap mata uang kripto telah bergeser selama bertahun-tahun. Pada akhir November, Presiden Putin mengakui kripto sebagai properti dengan undang-undang pajak baru.
Negara itu melegalkan penambangan BTC dan kripto pada Agustus, yang memungkinkan lembaga tertentu untuk memanfaatkan mata uang digital menggunakan daya komputasi di tanah Rusia.
Adopsi mata uang kripto lokal juga meningkat di tengah perombakan kebijakan untuk memenuhi tuntutan paradigma blockchain yang berkembang. Menurut Bank Rusia, warga negara memegang aset hampir USD 7 miliar di bursa kripto.
Sebuah studi Bitkan menemukan sekitar 14,6 juta orang, sekitar 10 persen dari populasi Rusia, memiliki mata uang digital. Survei lain menemukan bahwa 20 persen dari negara tersebut telah berinteraksi dengan mata uang kripto sebelumnya.
Meskipun ada perubahan, penggunaan mata uang kripto untuk pembayaran di Rusia tetap dilarang. Namun, Parlemen Rusia sedang mempertimbangkan untuk memanfaatkan mata uang digital untuk perdagangan lintas batas.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.