Jakarta Saham perusahaan perangkat lunak intelijen bisnis, MicroStrategy (MSTR) telah melampaui kinerja bitcoin tahun ini, naik lebih dari 185 persen. Strategi cadangan bitcoin (BTC) Microstrategy mulai membuat gebrakan selama kenaikan bitcoin pada 2021.Â
Dilansir dari Bitcoin.com, Rabu (9/10/2024), pertumbuhan harga saham MicroStrategy dinilai tidak lepas dari strateginya yang terus membeli dan menyimpan Bitcoin. MSTR juga telah melampaui kepemilikan bitcoin-nya, yang telah terapresiasi 57 persen terhadap dolar AS.Â
Total simpanan BTC Microstrategy kini mencapai USD 15,61 miliar atau setara Rp 244,6 triliun (asumsi kurs Rp 15.692 per dolar AS). Saham perusahaan tersebut diperdagangkan dengan harga premium dibandingkan kepemilikan BTC-nya karena beberapa faktor, termasuk menawarkan eksposur leverage terhadap bitcoin, strategi opsi, dan aksesibilitas terhadap investor keuangan tradisional (tradefi).
Tak hanya MicroStrategy, Metaplanet Inc dari Jepang, yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo, juga telah mengadopsi strategi pembelian bitcoin Microstrategy, dengan keberhasilan saham yang serupa.Â
Selama 12 bulan terakhir, saham Metaplanet telah melonjak 397 persen, dengan peningkatan tahun berjalan lebih dari 452 persen. Selama enam bulan terakhir, saham yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo tersebut telah melonjak 168 persen terhadap dolar AS.Â
Metaplanet baru-baru ini menambahkan 108.786 kripto bitcoin ke cadangannya senilai USD 6,7 juta, sehingga total simpanannya menjadi 639.503 bitcoin, yang sekarang bernilai USD 40,36 juta.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.