Jakarta – Konstitusi Federal Swiss usulkan Bank Nasional Swiss (SNB) untuk menyimpan Bitcoin di neracanya dengan batas waktu pengumpulan 100.000 tanda tangan dari publik ditetapkan pada 30 Juni 2026.
Dilansir dari Yahoo Finance, Kamis (2/1/2025), inisiatif ini dimulai oleh Kanselir Federal Swiss pada 31 Desember 2023, dan dipelopori oleh lembaga pemikir nirlaba 2B4CH, yang didirikan oleh Yves Bennaim, bersama dengan wakil presiden energi dan pertambangan Tether, Giw Zanganeh.
Amandemen yang diusulkan menargetkan Pasal 99, Paragraf 3 Konstitusi Swiss, yang menyarankan agar Bank Nasional membangun cadangan moneter yang mencakup emas dan Bitcoin.
Langkah ini mengikuti upaya yang gagal untuk mengajukan usulan serupa pada Oktober 2021, saat gagasan kepemilikan Bitcoin tingkat negara bagian masih mendapatkan daya tarik.
Untuk mencapai amandemen konstitusional, para pendukung harus mengamankan sekitar 1,12 persen suara dari populasi Swiss, yang berjumlah 8,92 juta penduduk.
Upaya ini dilakukan di tengah meningkatnya diskusi seputar adopsi Bitcoin di seluruh dunia, termasuk minat dari politisi di Brasil dan Polandia, serta proposal penting di Amerika Serikat untuk mendirikan cadangan Bitcoin di bawah Departemen Keuangan.
Meskipun ada dorongan untuk integrasi Bitcoin, Ketua SNB, Martin Schlegel, sebelumnya telah menyuarakan kekhawatiran mengenai dampak lingkungan kripto dan kelayakannya sebagai metode pembayaran.
Namun, Bitcoin diterima secara signifikan di wilayah seperti Lugano, di mana sekitar 260 pedagang saat ini menerimanya.
Keberhasilan kampanye bergantung pada kemampuan untuk memobilisasi dukungan dalam 18 bulan ke depan, yang menandai periode penting bagi para pendukung Bitcoin di Swiss.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.