Jakarta PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (13/11/2024) di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
Dalam RUPSLB tersebut, Antam mengumumkan pemberhentian secara hormat FX Sutijastoto sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen. Posisi tersebut digantikan oleh Rauf Purnama.
Direktur Utama Antam Nico Kanter mengatakan, pergantian pengurus ini diharapkan akan membawa semangat baru dan memperkuat langkah Antam untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan.
Kami optimis bahwa susunan pengurus yang baru diharapkan akan semakin memperkuat langkah Antam untuk menjadi perusahaan tambang berdaya saing global dan inovatif, ungkapnya.
Adapun RUPSLB ini dilaksanakan sehubungan dengan usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang merupakan Pemegang Saham Seri A Dwiwarna ANTAM. Dengan merujuk pada Surat Menteri BUMN Nomor SR-462/MBU/09/2024 tanggal 24 September 2024.
Antam turut menyampaikan pencapaian perseroan selama periode Januari-September 2024. Nico menyampaikan, dalam periode tersebut, Antam telah berhasil menjaga kestabilan kinerja operasional dan keuangan, meskipun dihadapkan pada tantangan ekonomi global dan ketidakpastian geopolitik.
Kami terus melakukan optimalisasi dalam kinerja produksi dan penjualan komoditas utama seperti nikel, emas, dan bauksit. Meskipun terdapat tantangan dari kondisi ekonomi global dan ketegangan geopolitik, Antam berhasil mencatat kinerja operasional dan finansial yang positif pada periode tersebut, ujar Nico.
Berikut susunan pengurus baru Antam berdasarkan keputusan RUPSLB pada Rabu, 13 November 2024:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Rauf Purnama
- Komisaris Independen: Gumilar Rusliwa Somantri
- Komisaris Independen: Anang Sri Kusuwardono
- Komisaris: Bambang Sunarwibowo
- Komisaris: Dilo Seno Widagdo
Direksi
- Direktur Utama: Nicolas D Kanter
- Direktur Operasi dan Produksi: Hartono
- Direktur Pengembangan Usaha: I Dewa Bagus Wirantaya
- Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Arianto Sabtonugroho
- Direktur Sumber Daya Manusia: Achmad Ardianto