Jakarta – Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi menegaskan tidak ada libur dalam distribusi pupuk dari pabrik dan gudang selama Lebaran 2025. Stok pupuk subsidi pun dipastikan tetap aman.
Dia menuturkan, pupuk masuk dalam kategori barang strategis sehingga tidak terdampak pembatasan angkutan yang dilakukan pemerintah selama periode mudik Lebaran 2025.
Enggak ada (libur). Jadi alhamdulillah kan ini dianggap sebagai komoditas strategis. Jadi tidak ada periode di mana truk-truk kita tidak boleh melintas, kata Rahmad, ditemui di Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Soal penyaluran pupuk subsidi, Rahmad menegaskan tata kelola terbaru masih menunggu aturan teknis dari Kementerian Pertanian. Meski Peraturan Presiden (Perpres) soal pupuk subsidi sudah diterbitkan Presiden Prabowo Subianto sejak akhir Januari 2025 lalu.
Dia memastikan tidak ada kendala dalam distribusi maupun penyaluran pupuk subsidi ke petani. Jadi kita masih menunggu satu aturan yaitu petunjuk teknis dari Kementerian Pertanian. Tapi insyaaAllah yang bisa saya yakinkan dan pastikan tidak akan ada kendala distribusi suplai pupuk, tidak ada kendala distribusi pupuk ke petani, tegasnya.
Stok Pupuk Aman
Rahmad juga memastikan stok pupuk subsidi dalam kondisi gang cukup. Saat ini, ada 1,6 juta ton pupuk di seluruh gudang dan pabrik Pupuk Indonesia.
Stok pupuk di daerah juga dipastikan aman. Rahmad bilang, pasokan pupuk saat ini 3 kali lebih banyak dari syarat minimal yang ditetapkan pemerintah.
Ini stok secara total, tapi yang di daerah itu sekitar 3 kali lebih tinggi daripada yang disaratkan oleh pemerintah. Jadi stok aman, kata dia.