Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir melakukan pergantian pemimpin tertinggi PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID. Maroef Sjamsoeddin masuk sebagai Direktur Utama MIND ID menggantikan Hendi Prio Santoso.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh Komisaris Utama MIND ID, Fuad Bawazier.
Iya, betul, betul. (Pergantian Direktur Utama MIND ID dilakukan) tadi jam 14.30 WIB, ujar Fuad saat dikonfirmasi langsung oleh media via telepon, Senin (3/3/2025).
Maroef Sjamsoeddin sendiri bukan nama asing di sektor industri pertambangan. Adik dari Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin ini pernah menjabat sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia.
Bagi korps TNI Angkatan Udara, nama Marsekal Muda TNI (Purn) Maroef Sjamsoeddin tidak lah asing. Alumni Akademi Angkatan Udara tahun 1980 ini pernah menjabat sebagai Komandan Skadron 465 Paskhas.
Begitupun di dunia intelijen. Nama Maroef juga tidak kalah mentereng. Setelah duduk sebagai Atase Pertahanan RI untuk Brasil, Maroef didaulat menjadi Direktur Kontra Separatis Badan Intelijen Negara (BIN). Karirnya kemudian melejit, setelah duduk memegang posisi Sahli Hankam BIN, dia kemudian menjadi Wakil Kepala BIN.
Pensiun dari Militer
Setelah pensiun dari militer, pada 7 Januari 2015, dan selesai mengabdi di BIN, Maroef kemudian ditawarkan jabatan strategis di PT Freeport Indonesia. Dia ditawari langsung oleh Chairman of Board Freeport-McMoRan, James Robert Moffett.
Hal itu tentunya bukan suatu yang tiba-tiba. Sebelumnya dia pernah bertugas di Papua menangani kasus pemogokan di pertambangan Freeport pada 2011 lalu.
Maroef yang memperoleh gelar Master of Business Administration dari Jakarta Institute Management Studies, akhirnya menerima tawaran itu dan menjadi Presiden Direktur Freeport Indonesia, menggantikan Rozik B Soetjipto yang memasuki masa pensiun.