Jakarta Bahlil Lahadalia resmi menyerahkan jabatan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kepada Rosan Roeslani. Serah Terima Jabatan (Sertijab) dilakukan di Gedung Nusantara, Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Senin (19/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa Pekerjaan Rumah (PR) yang harus diselesaikan Rosan dalam waktu dekat adalah target realisasi investasi di kuartal III-2024.
PR-nya sih, saya pikir target investasi di kuartal ke-3. Kuartal ke-3. Dan target kita kan di kuartal ke-3 itu sudah harus mencapai 76%. Sekarang kan sudah 55 persen. Jadi Oktober, Pak Rosan sudah mengumumkan kuartal ke-III, kata Bahlil kepada awak media.
Bahlil pun meyakini bahwa Rosan Roeslani mampu mewujudkan target investasi tersebut agar tercapai. Ia menyebut Rosan sebagai guru-nya, oleh karena itu ia meminta agar semua pihak tidak meragukan keahlian Rosan.
Dalam sampai dengan Oktober ya, Sambil itu mungkin penataan. Dan sudah Pak Rosan nih, ini guru saya gimana. Kalau muridnya aja begini, percaya nggak gurunya lebih baik, ujarnya.
Target Investasi
Adapun sebelumnya dalam kesempatan yang sama, Bahlil mengatakan, bahwa target investasi selama dipimpinnya terus mengalami kenaikan dan semuanya mencapai target.
Tercatat realisasi investasi sepanjang 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun. Capaian tersebut melampaui target (101,3 persen) yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp1.400 triliun dengan total penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.823.543 orang.
“Pak Menteri (Rosan) saya juga laporkan, terkait yang kini saya menjadi Menteri Investasi, dari tahun ke tahun naik terus, saya ingat waktu masuk di sini total investasi kita Rp795 triliun. Bahkan di tahun 2018 tidak sempat mencapai RPJMN. Sekarang 2023, investasi kita sudah mencapai Rp1.418 triliun. Melampaui target RPJMN dan melampaui target dari Presiden,” pungkasnya.