Jakarta Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) menyambut baik rencana pemerintah yang akan menyederhanakan proses perizinan acara nasional dan internasional di Indonesia.
Ketua Umum GIPI, Hariyadi B. Sukamdani, menyatakan dukungannya terhadap kebijakan tersebut yang sudah lama dinantikan oleh pelaku industri pariwisata.
“Sangat-sangat mendukung dan itu memang diharapkan, kata Hariyadi saat ditemui di Raffles Hotel, Jakarta, ditulis Rabu (11/12/2024).
Hariyadi mengakui bahwa selama ini proses perizinan untuk menggelar sebuah event di Indonesia terbilang mahal dan rumit. Biaya tinggi yang dikeluarkan untuk mengurus izin tersebut menjadi salah satu kendala utama bagi para penyelenggara event.
Maka dengan adanya penyederhanaan prosedur ini, diharapkan jumlah event yang digelar di Indonesia akan meningkat, serta dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Hariyadi percaya bahwa regulasi yang lebih jelas dan pemangkasan pihak-pihak yang berwenang dalam memberikan izin akan mempermudah penyelenggaraan acara.
“Jadi, kita berharap bahwa memang dengan regulasi yang jelas dan juga dipangkas siapa yang boleh memberikan izin ini, ini akan bisa membuat event itu akan menjadi lebih banyak di Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Pemerintah sedang melakukan evaluasi izin untuk pelaksanaan event nasional maupun internasional.
“Kita sedang mengevaluasi izin untuk membuat event nasional dan internasional,” kata Airlangga.
Airlangga menilai, penyederhanaan proses perizinan ini diharapkan akan membuka peluang lebih besar bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah berbagai event internasional, yang pada gilirannya dapat mendongkrak sektor pariwisata dan perekonomian secara keseluruhan.