Jakarta Harga logam mulia kembali berkilau di pasar internasional. Harga emas naik sebanyak 1% hingga diperdagangkan mendekati rekor tertinggi dipicu permintaan di tengah kekhawatiran geopolitik yang terus-menerus mendorong harga emas.
Sementara harga paladium mengalami lonjakan 8% karena kekhawatiran sanksi pasokan pada produsen utama Rusia.
Harga emas hari ini di pasar spot naik 0,7% menjadi USD 2.736,16 per ons, setelah turun dari rekor tertinggi pada posisi USD 2.758,37. Sedangkan harga emas berjangka AS juga naik 0,7% menjadi USD 2.749,1.
Apa yang benar-benar kita lihat adalah emas terus dipandang sebagai lindung nilai yang sangat penting terhadap tekanan inflasi bersama dengan permintaan safe haven dan arus masuk dana, emas terus didukung dengan sangat baik, kata David Meger, Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures, melansir CNBC.
Dikatakan, ketidakpastian menjelang pemilihan umum AS merupakan salah satu pilar dukungan tambahan untuk pasar emas, mengingat kegelisahan yang mungkin dirasakan pasar menjelang pemilihan umum.
Ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter lebih lanjut oleh bank sentral dan reputasi historis emas sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi dan politik telah mendorong harga lebih dari 33% sepanjang tahun ini. Adapun mencapai beberapa rekor tertinggi sepanjang perjalanan.
Kekhawatiran seputar meningkatnya prospek utang fiskal AS memperkuat kasus investasi untuk emas, kata ANZ dalam sebuah catatan.