Jakarta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjamin bahwa distribusi stok ikan tetap berjalan lancar meskipun beberapa wilayah, terutama di Jabodetabek, mengalami banjir.
Selama ini masih aman, distribusi masih aman, kata Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Budi Sulistiyo, dalam Konferensi Pers Ketersediaan Stok Ikan Selama Ramadan dan lebaran 1446 H, di Jakarta, Rabu (5/3/2025).
KKP Ikut Pantaau Banjir
Budi mengatakan, bahwa KKP terus memantau dampak banjir terhadap infrastruktur perikanan, termasuk pelabuhan, tempat budidaya, dan fasilitas penyimpanan seperti cold storage.
Menurut Budi Sulistiyo, pihaknya saat ini sedang mengumpulkan data mengenai seberapa besar dampak yang ditimbulkan oleh banjir, terutama pada infrastruktur yang berhubungan dengan sektor kelautan dan perikanan.
Kami juga sedang mengecek kondisi ini, kemudian dengan data yang kami ada, pada lokasi-lokasi tersebut ada infrastruktur dari penyimpanan, pelabuhan, ataupun tempat budidaya yang terkena. Nah, terdampaknya seberapa jauh sedang kami pantau dan hitung, jelasnya.
Ia menambahkan bahwa meskipun beberapa daerah terdampak cukup masif, sejauh ini kondisi masih terpantau stabil. KKP juga memastikan bahwa aktivitas pendaratan ikan di pelabuhan tetap berlangsung dengan baik.
Kan banjir-banjir kan rata-rata juga di Komplek Perumahan dan semuanya. Tapi yang luasan lainnya di Pantai, kami juga pantau. Kalau kondisi hari ini masih aman, masih stabil, ujarnya.