Jakarta Yayasan JHL Merah Putih Kasih (YMPK) menggandeng belasan resto, hotel, dan supermarket untuk mendukung program unggulan YMPK. Yakni, mencetak 1.000 sarjana pertanian dan peternakan selama 5 tahun ke depan. Inilah program yang seiring sejalan dengan komitmen mewujudkan swasembada dan kemandirian pangan, yang kerap disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Nota Kesepahaman (MoU) ditandatangani YMPK bersama pimpinan dari supermarket Grand Lucky, Angke Jaya Resto, Seven Kingdoms Resto – Pluit, Babah Ramu Resto, Aroma Resto, JHL Solitaire Resto, Episode Hotel, Al Gusto Italian Dining & Bar, Mangan Allday Dining Restaurant, JSI Resort Megamendung, Herloom Hotel, Royal Eight, The Cobbs Bistro, My JHL, Namarasa, Roemah Koffie, dan klub sepak bola Dewa United – yang dapurnya rutin menyiapkan masakan untuk 300 orang.
MoU diteken di kebun sayur sekolah alam yang dikelola YMPK bersama para petani di Pakancilan, Megamendung, Kabupaten Bogor.
”Kerja sama dengan para tenant ini sangat diperlukan, agar sayuran segar yang dihasilkan para petani bisa terserap. Dengan begitu, simbiosis mutualisme antara penyedia dan pembeli sayuran pasca panen dapat terjamin,” ujar Ketua Dewan Pembina YMPK Jerry Hermawan Lo dikutip Selasa (24/9/2024).
MoU ditandatangani terkait kerja sama jual beli sayuran segar produk petani Megamendung oleh para pengelola resto, supermarket, hotel, dan klub sepak bola tersebut.
Yang unik dari kerja sama ini, pihak YMPK menyerahkan ke para tenant untuk menentukan sendiri harga pembelian sayuran segar yang diproduksi para petani. ”Tentu, kita berharap, harga yang ditetapkan oleh para tenant segendang seirama dengan komitmen untuk mendukung sukses program mencetak 1.000 sarjana pertanian dan peternakan selama lima tahun,” kata Jerry.
Karena itu, selain kerja sama dalam jual beli sayuran segar, YMPK dan para pengusaha yang hadir bersepakat membuka peluang kerja sama yang lebih luas untuk mendukung program pencetakan 1.000 sarjana pertanian dan peternakan itu melalui beragam bentuk kegiatan lain.