Jakarta – Keluarga Arnault asal Prancis, pemilik Moet Hennessy Louis Vuitton (LVMH) dan salah satu dinasti terkaya di dunia, tengah bersiap untuk mengamankan kepemilikan mayoritas klub sepakbola Paris FC.
Antoine Arnault, putra dari CEO dan Chairman LVMH Bernard Arnault, mengatakan investasi di klub sepak bola kecil itu adalah perkara emosi ketimbang soal keuangan. Mereka ingin meniru kesuksesan yang dicapai Red Bull dalam akuisisi klub sepakbola asal Jerman, Leipzig dan Salzburg dari Austria. Â
Keluarga Arnault juga akan bermitra dengan Red Bull di Paris FC, dengan perusahaan induk keluarga Agache mengambil 52 persen saham awal. Sementara perusahaan raksasa minuman energi tersebut memperoleh 11 persen. Â
Dia mengatakan, dibandingkan dengan klub lain, keluarganya telah menemukan lebih banyak minat dan penciptaan nilai dalam mengakuisisi Paris FC. Tak hanya dari sisi olahraga, tapi juga branding daripada Paris FC itu sendiri.Â
Ada anomali dalam sepakbola Perancis dan Paris, bahwa kota ini mungkin satu-satunya kota besar di Eropa yang hanya memiliki satu klub sepakbola besar. Sementara Paris FC susah memiliki infrastruktur, tim hebat, punya sejarah yang indah. Namun mereka hanya butuh sokongan uang, pemegang saham yang sedikit lebih kuat untuk mendorongnya ke tingkat berikutnya, kata Arnault dikutip dari CNBC, Sabtu (23/11/2024).
Dibandingkan dengan Paris Saint-Germain (PSG) yang dikuasai raksasa Qatar, Paris FC jadi klub yang kurang dikenal, lantaran terakhir bermain di liga utama pada periode 1970-an. Sementara PSG telah menguasai Ligue 1 sejak beberapa dekade terakhir.Â