Jakarta – Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Kementerian UMKM) siap berkoordinasi dengan pemerintahan DKI Jakarta untuk memetakan kerugian korban insiden kebakaran di gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat.
Selain itu, Kementerian UMKM juga siap membantu korban insiden kebakaran di Gedung Glodok Plaza. Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa kebakaran tersebut dan mengungkapkan rasa duka cita kepada pedagang dan warga yang terdampak.
Maman menyatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah DKI Jakarta atau Pemda Jakarta untuk segera melakukan pemetaan kerugian dan mendata dampak kebakaran bagi usaha mikro dan kecil di pasar tersebut.
Nanti tinggal kita koordinasi dengan Pemerintahan DKI untuk segera melakukan pemetaan berapa kerugian dan lain sebagainya, ujar Maman ditemui seusai memberi penguatan kepada Rakornas Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Denpasar, Bali, sebagaimana keterangan yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Maman menuturkan, langkah pertama yang akan diambil adalah memastikan, pelaku UMKM yang terdampak dapat segera mendapatkan bantuan yang mereka perlukan, utamanya dari segi pembiayaan.
Kemen UMKM juga berencana untuk memberikan akses kepada para korban kebakaran untuk mengajukan bantuan melalui program kredit usaha rakyat (KUR), sebagai salah satu solusi pemulihan usaha.
Pasti itu kan, kita ada program KUR (yang dapat dimanfaatkan para korban kebakaran), kata dia.
Menteri UMKM menambahkan, pihaknya akan memfasilitasi berbagai bentuk dukungan untuk memastikan kelangsungan usaha dan pemulihan yang cepat bagi para pelaku UMKM di Pasar Glodok.