Jakarta – Total transaksi sementara Trade Expo Indonesia (TEI) mencapai USD 22,73 miliar. Rinciannya dari transaksi barang dan jasa senilai USD 19,69 miliar dan investasi USD 3,4 miliar.
Demikian disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, saat penutupan TEI 2024 di Tangerang, Banten, Sabtu (12/10/2024), seperti dikutip dari Antara.
Adapun capaian total transaksi sementara tercatat sebesar 22,73 miliar dolar AS, ujar Zulkifli Hasan dalam acara penutupan Trade Expo Indonesia 2024 di Tangerang, Banten pada Sabtu.
Zulkifli Hasan menuturkan, total transaksi sementara Trade Expo Indonesia 2024 sebesar USD 22,73 miliar  tersebut melampaui target yang ditetapkan sebesar USD 15 miliar.
Adapun negara-negara dengan transaksi terbesar selama Trade Expo Indonesia 2024 yakni nomor satu yakni India, kemudian nomor dua Vietnam, nomor tiga Belanda, lalu Filipina, dan Mesir.
Zulkifli Hasan menuturkan, Trade Expo Indonesia 2024 atau TEI 2024 terasa ramai sekali, gelaran tersebut menghadirkan manfaat bagi eksportir, buyer, dan terus berinovasi pada setiap pelaksanaannya.
Selain promosi terintegrasi melalui pameran, juga terdapat kegiatan-kegiatan pendukung di antaranya business matching, business counseling, seminar internasional, forum bisnis, serta dialog bisnis. Ajang Trade Expo Indonesia jadi sarana bagi para pelaku usaha dalam negeri untuk memperkenalkan produk-produknya ke pasar internasional. Sekaligus memperluas jangkauan produk-produk yang sudah memasuki pasar ekspor.
Zulkifli Hasan optimistis nilai ekspor produk dalam negeri bisa didongkrak lewat berbagai upaya, semisal meningkatkan daya saing hingga mencari pasar baru non tradisional dengan bantuan perwakilan-perwakilan negara yang ada di luar negeri.