Jakarta Menjelang World Expo 2025 Osaka, pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas berkomitmen mendorong partisipasi seluruh pemangku kepentingan dan swasta untuk terus menghadirkan berbagai inovasi di berbagai bidang, meliputi lingkungan, pendidikan, kesehatan, energi, teknologi, hingga manufaktur.
Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian PPN/Bappenas, Vivi Yulaswati menegaskan kolaborasi pemerintah dan swasta ini menjadi kunci untuk memperkuat citra Indonesia sebagai yang terdepan dalam inovasi berkelanjutan dan mampu bersaing secara global.
“Dukungan para mitra strategis, baik dalam bentuk finansial maupun inovasi teknologi dan pengembangan sumber daya manusia, tidak hanya akan mendongkrak pengembangan dalam negeri, tetapi juga membuka peluang investasi dan memberikan dampak positif jangka panjang,” jelas Deputi Vivi dikutip Minggu (15/9/2024).
Mengusung tema “Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future”, Paviliun Indonesia akan menampilkan berbagai inisiatif keberlanjutan, seperti teknologi hijau dan energi terbarukan, pengembangan smart city, infrastruktur berkelanjutan, serta kemajuan di industri kreatif.
Bidang teknologi hijau dan energi terbarukan akan mengedepankan solusi untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan menurunkan jejak karbon, seperti panel surya, turbin angin, dan sistem bioenergi, serta sistem manajemen limbah dan pengolahan air limbah yang efisien sebagai upaya melestarikan sumber daya alam dan meningkatkan kualitas lingkungan.
Sementara itu, smart city akan menampilkan model kota pintar yang mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi, seperti sistem transportasi cerdas, manajemen lalu lintas berbasis data, dan jaringan energi pintar. Platform digital untuk mempermudah akses informasi dan layanan publik, termasuk kesehatan, pendidikan, dan administrasi juga akan dipamerkan di Paviliun Indonesia.