Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ditunjuk sebagai Ad Interim Menteri Ketenagakerjaan (Menaker). Penunjukan ini dilakukan karena Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengundurkan diri setelah dilantik menjadi Anggota DPR-RI.
Mengawali hari kerja di minggu ketiga bulan Oktober, Menko Perekonomian sekaligus Ad Interim Menaker Airlangga menyempatkan diri untuk berkeliling meninjau beberapa lokasi kerja di Kementerian Ketenagakerjaan.
Beberapa lokasi yang ditinjau seperti Sekretariat Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, termasuk ruangan yang dahulu digunakan oleh Ayahanda Menko Airlangga, yakni Hartarto Sastrosoenarto yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Produksi dan Distribusi pada Kabinet Pembangunan VI periode 1993-1998.
Selain itu, Menko Airlangga juga memimpin Rapat Koordinasi bersama Wakil Menteri Ketenagakerjaan dan pejabat Eselon 1 di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan guna melakukan membahas perkembangan isu-isu strategis di bidang tenaga kerja.
Dalam pembahasan tersebut, sejumlah arahan disampaikan oleh Menko Airlangga untuk merespons berbagai isu ketenagakerjaan, mulai dari kebijakan yang diambil harus berorientasi kepada Visi Indonesia Emas 2045, menjaga masyarakat kelas menengah agar tetap kuat, serta mengutamakan azas kemanfaatan dalam berbagai program dan kegiatan seputar ketenagakerjaan.
Sebagai Ad Interim Menteri Ketenagakerjaan Airlangga berkomitmen mengoordinasikan isu strategis perekonomian, salah satunya terkait tenaga kerja.