Jakarta Indonesia, sebagai salah satu produsen kopi terbesar dunia, memiliki potensi besar di industri kopi. Pangsa pasar kedai kopi Indonesia diperkirakan mencapai USD 2,1 miliar, dengan pertumbuhan CAGR sekitar 10% dalam beberapa tahun ke depan. Sebagai salah satu produsen utama kopi di dunia dengan pertumbuhan konsumsi yang sangat menjanjikan, industri kopi Indonesia memang memiliki potensi yang sangat besar.
Fore Coffee, menjadi salah satu pelopor brand kopi nasional dengan aplikasi digital yang mendorong pertumbuhan industri kopi nasional dengan membuka gerai kopi yang tersebar di seluruh Indonesia. Hingga September 2024, Fore Coffee berhasil membangun jaringan gerai sebanyak 216 yang tersebar di 43 kota di Indonesia.
CEO Fore Coffee, Vico Lomar, mengatakan, Fore Coffee berkontribusi meningkatkan konsumsi kopi di Indonesia dengan berbagai inovasi dan strategi, mulai dari menu kopi hingga layanan konsumen secara online. Sebagai informasi, aplikasi Fore Coffee telah diunduh jutaan pengguna sejak diluncurkan pada 2018.
Kehadiran aplikasi Fore Coffee tersebut sejalan dengan ide dan hipotesis dari para pendirinya, Willson Cuaca dari East Ventures serta Robin Boe dan Jhoni Kusno dari Otten
Coffee, mengenai pola konsumsi masyarakat yang telah terbiasa mendapatkan makanan dan minuman yang diinginkan secara cepat, berkat perkembangan ekosistem teknologi di Indonesia.
“Aplikasi Fore Coffee tidak hanya mempermudah konsumen untuk membeli kopi, tetapi juga memberikan pengalaman yang lebih personal dan interaktif bagi setiap penggunanya. Sejak berdiri, Fore Coffee mendedikasikan bisnisnya untuk menyebarkan potensi dan budaya kopi Indonesia,” katanya.
Vico Lomar melihat bahwa industri kopi di Indonesia memiliki prospek yang menjanjikan dan memiliki peluang yang sangat besar untuk terus ditingkatkan. Laporan dari United States Department of Agriculture (USDA) bertajuk “Indonesia: Coffee Annual” memproyeksikan konsumsi kopi di Indonesia pada periode 2024/2025 akan meningkat sebesar 10.000 kantong menjadi 4,8 juta kantong, dari 4,45 juta kantong pada periode 2020/2021. Satu kantong kopi setara dengan 60 kilogram.