Jakarta – Donald Trump akan menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) ke-47 dan menggantikan Joe Biden. Ini akan menjadi masa jabatan kedua Donald Trump sebagai Presiden AS.
Mengutip etnownews.com, Senin (20/1/2025), Donald Trump (78) mengalahkan Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam pemilihan umum tahun lalu. Ia juga menjadi orang kedua dalam sejarah AS yang dilantik sebagai Presiden AS setelah jeda empat tahun.
Donald Trump akan mengambil sumpah jabatan dalam Capital Rotunda pada Senin, 20 Januari 2025 seiring prakiraan cuaca dingin yang ekstrem.
Saya telah memerintahkan pidato pelantikan, selain doa dan pidato lainnya untuk disampaikan di United States Capitol Rotunda, seperti yang dipakai oleh Ronald Reagan pada 1985, juga karena cuaca sangat dingin,” ujar Trump di Truth Social, platform media sosial miliknya.
Seiring momen pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS, menarik untuk diketahui kekayaan Donald Trump. Berdasarkan Forbes Real-Times Billionaires List, Donald Trump berada di peringkat ke-473 dalam daftar orang terkaya. Hingga 20 Januari, kekayaan bersih Trump mencapai USD 6,7 miliar atau sekitar Rp 109,73 triliun (asumsi dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.377).
Sebagian besar kekayaan Donald Trump ada di sektor real estate, yang telah mengalami kesulitan dalam beberapa tahun terakhir karena suku bunga meningkat, pembeli beralih ke daring dan pekerja kantoran bekerja dari rumah,” demikian laporan Forbes.
Selain itu, Donald Trump juga memiliki lapangan golf, rumah mewah, kilang anggur dan Boeing 757 tahun 1991 yang dijuluki Trump Force One.
Riwayat Kekayaan Donald Trump
Menurut Forbes, pada 2015, kekayaan bersih Donald Trump tercatat USD 4,1 miliar yang meningkat menjadi USD 4,5 miliar pada 2016. Pada 2017, kekayaan bersih Trump turun menjadi USD 3,5 miliar. Pada 2018 dan 2019, kekayaan bersihnya menjadi USD 3,1 miliar.
Namun, pada 2020, kekayaan bersih Trump turun menjadi USD 2,1 miliar. Pada 2021 dan 2022, kekayaan bersih Trump naik masing-masing menjadi USD 2,4 miliar dan USD 3 miliar.
Berdasarkan laporan Forbes, pada 2023 dan 2024, kekayaan bersih Donald Trump masing-masing turun menyentuh USD 2,5 miliar dan USD 2,3 miliar.