Jakarta – Jelang Lebaran 2025, Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi hal yang paling dinantikan oleh banyak orang. Namun, seringkali THR habis begitu saja tanpa perencanaan yang matang karena kita lupa akan pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak.
Tak mau THR hanya numpang lewat di rekening, Easycash membagikan tips bijak mengelola THR sebagai bagian dari strategi keuangan jangka panjang. Direktur Utama PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) Nucky Poedjiardjo mengatakan THR seringkali dianggap sebagai “angin segar” untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan menjelang hari raya. Namun, THR seharusnya dapat dimanfaatkan lebih strategis sebagai peluang untuk memperkuat pondasi keuangan.
“Manajemen keuangan yang baik adalah kunci stabilitas finansial. THR bukan sekadar tambahan pemasukan, melainkan peluang untuk membangun masa depan yang lebih terencana,” kata Nucky, dikutip Sabtu (15/3/2025).
Sebagai permulaan, terdapat tiga strategi penting yang bisa membantu masyarakat dalam mengelola THR secara efektif. Ketiga strategi ini diharapkan dapat menjadi panduan dalam merencanakan dan memanfaatkan THR agar memberikan manfaat jangka panjang.
Pertama, menerapkan alokasi dana dengan rasio 40:30:20:10. Artinya, kita dapat mengalokasikan porsi terbesar yakni hingga 40 persen dari THR untuk kebutuhan hidup dan gaya hidup seperti makan, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari.
Kemudian, 30 persen dialokasikan untuk membayar cicilan atau kewajiban finansial lainnya. Sebesar 20 persen dapat digunakan untuk investasi dan perlindungan masa depan, seperti tabungan, dana darurat, dan asuransi. Terakhir, 10 persen disisihkan untuk zakat, sedekah, dan berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan, ujar Nucky.