Labuhanbatu – Musim Mas Group, perusahaan kelapa sawit terintegrasi terbesar di dunia berupaya meningkatkan kapasitas pekebun swadaya. Hal ini seiring pekebun swadaya merupakan kunci masa depan industri kelapa sawit yang berkelanjutan. Adapun petani swadaya ini adalah petani sawit yang mengelola lahan sawit di bawah 20 hektare dan biasanya mengelola kebun secara mandiri dan tidak terikat pada perusahaan tertentu.
Manager of Independent Smallholders Musim Mas Group, Rudman Simanjuntak menuturkan, terdapat 2,6 juta pekebun swadaya di Indonesia yang mengelola 41 persen perkebunan swadaya atau 6,77 hektare (ha). Diprediksi hingga 2030, jumlah itu akan meningkat menjadi 60 persen.
Akan tetapi, Rudman menuturkan, pekebun swadaya hadapi sejumlah tantangan antara lain keterbatasan pengetahuan, keterbatasan akses keuangan hingga kurangnya akses pasar. Seiring masalah yang dihadapi pekebun swadata itu, Rudman mengatakan, pihaknya melakukan program pelatihan pekebun swadaya.
Salah satu program yang dijalankan pada 2015 bekerja sama dengan International Finance Corporation (IFC) untuk melakukan program Indonesian Palm Oil Development for Smallholder (IPODS), ujar Rudman kepada wartawan di Labuhanbatu, Sumatera Utara, Selasa, 10 Desember 2024.
Kemudian program itu berkembang seiring perkembangan di lapangan lewat program training for smallholders sejak 2017 dan program training for trainers: smallholders hub yang berjalan pada 2020.
Adapun program training for Smallholders merupakan pelatihan langsung ke pekebun, sedangkan program Smallholders Hub, pelatihan melalui salah satu program yang dibentuk Musim Mas Group dengan melatih Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan akan membantu pelatihan kepada pekebun.
Smallholders Hub telah melatih 485 PPL dan program ini telah dilakukan di delapan lokasi antara lain Aceh Tamiang, Aceh Singkil, Aceh Selatan, Aceh Timur, Subulussalam. Kemudian di Dayun, Siak, Sungai Linau di Riau, dan Kalimantan Barat di Sambas.
Dengan melatih PPL, nanti melatih pekebun akan meningkatkan kapasitas, ujar Rudman.