Jakarta – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria mengatakan, seharusnya nilai investasi Apple di Indonesia lebih besar lagi. Lantaran pasar produk Apple di Indonesia juga sangat besar.
Seharusnya lebih tinggi lagi. Melihat pasar Apple juga sangat besar di Indonesia,” kata Nezar saat ditemui di Jakarta, Kamis (5/12/2024).
Apple berencana investasi sekitar USD 1 miliar (sekitar Rp 15,93 triliun) di Indonesia. Nezar berharap investasi tersebut tidak hanya berfokus pada aspek infrastruktur, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia, khususnya di bidang digital.
Kita menginginkan Apple itu bisa memberikan impact yang lebih besar dalam digital talent kita,” ujarnya.
Wamen Komdigi mengatakan, salah satu harapan utama dari investasi ini adalah agar Apple bisa memberikan dampak yang lebih besar dalam pengembangan digital talent Indonesia. Fokus utamanya adalah melahirkan lebih banyak pengembang (developer) handal yang tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga bisa berkontribusi pada ekosistem teknologi Apple secara global.
Terutama bagaimana menghasilkan developer-developer yang lebih handal dan juga bisa dipakai oleh Apple untuk memperkaya ekosistem program yang mereka produksi gitu ya. Jadi misalnya untuk memperkuat sejumlah teknologi-teknologi yang dihasilkan oleh Apple untuk memperkuat produk-produknya yang dipasarkan secara internasional,” ujarnya.
Ia pun menegaskan kembali bahwa tujuan utama dari investasi Apple ini adalah agar Indonesia bisa menjadi bagian dari rantai pasok global Apple, berkontribusi dalam pengembangan produk-produk inovatif yang mereka buat.
Intinya kita ingin menjadi satu kekuatan di dalam rantai pasar global yang dimiliki oleh Apple,” pungkasnya.