wmhg.org – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,63% ke 7.496,09 pada perdagangan Jumat (4/10).
Pengamat Pasar Modal dan Founder WH Project, William Hartanto menyoroti bahwa awal pekan ini menjadi tahap pengujian dan konfirmasi apakah IHSG sudah memasuki fase bottoming atau belum, dengan memperhatikan demand zone di area 7.430–7.500.
Apabila terjadi pelemahan sampai dengan 7430 namun kemudian IHSG mengakhiri pelemahan di area ini, maka bottoming dimulai, tulis William dalam riset harian, Senin (7/10).
Kemudian, jika IHSG berhasil bertahan di area 7.430-7.500 dan perlahan menguat di pekan ini, maka fase bottoming telah terkonfirmasi dan pelemahan IHSG akan segera berakhir.
Posisi IHSG secara teknikal tampaknya memiliki 2 support yang dapat diperhatikan, yaitu pada 7.500 dan 7.430. Kedua support ini menjadi demand zone yang dapat membantu mengukur apakah fase bottoming IHSG sudah dimulai atau belum.
Memperhatikan faktor-faktor di atas, kami memproyeksikan hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed dalam range 7.430–7.550, ujarnya.
Berikut rekomendasi saham dari WH Project untuk Senin (7/10):
1. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA)
Trend following dengan posisi candlestick melemah di bawah MA5 dan MA20.
- Rekomendasi: Wait and see
- Support: Rp 1.105
- Resistance: Rp 1.330
2. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG)
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 815
- Resistance: Rp 885
3. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
Pergerakan harga membentuk pola symmetrical triangle dengan neckline pada 1760 (pola belum terkonfirmasi).
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 1.690
- Resistance: Rp 1.795
4. PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD)
Penguatan berlanjut setelah berhasil mempertahankan support pada 94.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 100
- Resistance: Rp 109