wmhg.org – Holding BUMN Sektor Aviasi dan Pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney berkomitmen untuk mendukung budaya pembelajaran berkelanjutan sebagai bagian dari transformasi & penguatan kapabilitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui penyelenggaraan Roadshow BUMN Learning Festival (BLF) 2024 di Denpasar, Bali, (10/10/2024).
Kegiatan BLF 2024 diinisiasi oleh Kementerian BUMN berkolaborasi dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan BUMN School of Excellence (BSE) sebagai implementasi salah satu Core Values AKHLAK yaitu “Kompeten” serta Employee Value Proposition (EVP) BUMN yaitu Belajar, Bertumbuh, dan Berkontribusi untuk Indonesia.
Mengusung tema Learn, Upskill, Transform: Fostering Growth Together kegiatan Roadshow BLF diselenggarakan di Gedung Wisti Sabha, Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dengan berbagai kegiatan seperti Interactive Sharing Session dari berbagai pembicara inspiratif di lingkungan BUMN serta Booth Expo bertemakan pembelajaran dari perusahaan-perusahaan BUMN lainnya. Kegiatan ini diikuti lebih dari 2.100 peserta yang merupakan Insan BUMN di daerah Bali yang hadir secara offline & melalui online.
Turut hadir dalam kegiatan ini yaitu Asisten Deputi Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia BUMN Muhammad Rizal Kamal, Direktur Human Capital InJourney Herdy Harman, Direktur Human Capital InJourney Airport Achmad Syahir, Direktur Utama InJourney Tourism Development Corporation Ari Respati, jajaran manajemen FHCI BUMN & BUMN School of Excellence serta Penulis dan Penyanyi Dee Lestari yang menjadi narasumber mengenai Growth Mindset.
Deputi Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata dalam sambutannya menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dari Kementerian BUMN agar para karyawan BUMN untuk terus memperluas pengetahuan, mengasah keterampilan, dan mengikuti perkembangan trend bisnis terbaru. “Melalui kegiatan ini, marilah kita realisasikan salah satu core value Akhlak yaitu Kompeten melalui pengembangan budaya pembelajaran yang berkelanjutan. Untuk memastikan insan BUMN semakin confidence serta siap menghadapi masa depan,” tutur Tedi saat membuka kegiatan ini melalui daring.
Direktur Human Capital InJourney, Herdy Harman menuturkan, pelaksanaan BUMN Learning Festival ini merupakan salah satu komitmen InJourney untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran dan pengembangan diri bagi seluruh Insan BUMN yang merupakan agent of change yang memiliki peran strategis dalam mengakselerasi pembangunan ekonomi dan sosial.
“InJourney sebagai holding ekosistem industri aviasi dan pariwisata berkomitmen untuk terus memajukan kapabilitas SDM perusahaan melalui serangkaian program pengembangan kapabilitas & kompetensi yang komprehensif guna mewujudkan visi & misi perusahaan. Sejak tahun 2023 Human Capital InJourney telah meluncurkan berbagai program development unggulan seperti General Manager Airport Academy, Hospitality Training, InJourney Hospitality House, dan yang akan diluncurkan dalam waktu dekat yaitu InJourney Management Development Program (IMDP),” ujar Herdy Harman.
Herdy menerangkan, proses belajar yang berkelanjutan adalah kunci untuk beradaptasi dengan perubahan cepat yang terjadi di industri. Menurutnya, belajar tak hanya sekedar menambah pengetahuan namun juga meningkatkan ketrampilan dan transformasi diri untuk mendorong transformasi bisnis yang berkelanjutan.
Terdapat dua topik utama dalam Interactive Sharing Session, yakni “Driving Business Transformation Through Continues Learning” yang mana topik ini dipilih sebagai upaya untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai pembelajaran berkelanjutan dalam mendukung transformasi bisnis yang sedang dijalankan di tengah perubahan yang cepat.
“Sebagaimana yang terjadi di InJourney Group pada 5 tahun terakhir ini yang juga telah melakukan inovasi dan transformasi besar-besaran pada lingkup bisnisnya, seperti merger pengelola bandara InJourney Airports dan pembentukan InJourney Aviation Services yang menjadi langkah awal transformasi industri aviasi dan kebandarudaraan Indonesia, transformasi Sarinah dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), serta pengembangan destinasi pariwisata lainnya,” jelas Herdy.
Topik Interactive Sharing Session selanjutnya ialah “Resilience and Growth: Thriving in a Changing World” yang mana dalam topik ini membahas pentingnya ketangguhan dan kemampuan beradaptasi dalam menghadapi tantangan di era yang penuh ketidakpastian.
“Tentu kami berharap, dengan diberikannya materi ini, para peserta dapat mendapatkan insight baru yang membangun pola pikir yang lebih tangguh serta termotivasi untuk terus berkembang. Hal ini sekaligus menandai komitmen manajemen InJourney dalam berinvestasi pada sumber daya manusia sebagai aset terpenting dan fundamental di perusahaan,” tutup Herdy.