wmhg.org – Bank Mega Syariah terus mengambil peluang untuk mengelola dana haji dan umrah para jamaah. Hal ini seiring dengan jumlah calon jamaah haji dan umrah semakin bertambah setiap tahunnya.
Dengan kuota pokok jamaah haji terbesar di dunia, Indonesia memiliki 221 ribu kuota haji pada tahun 2024, dan diproyeksikan jumlah jamaah haji dan umrah akan mencapai 3,3 juta pada tahun 2030.
Sales & Distribution Division Head Bank Mega Syariah Dila Karnela Peter mengatakan, Bank Mega Syariah Bank Mega Syariah telah mengadopsi berbagai strategi inovatif.
Perseroan menjalin kerja sama dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) serta menggandeng mitra dari sektor pembiayaan multifinance, koperasi, Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS), instansi pemerintah, perusahaan swasta, hingga lembaga pendidikan negeri dan swasta.
Bank Mega Syariah terus memperluas akses melalui program-program inovatif, serta menjalin kolaborasi dengan penyelenggara ibadah haji dan umrah guna memberikan solusi keuangan komprehensif bagi masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah haji ataupun umrah. Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat mempermudah akses bagi masyarakat yang ingin menabung untuk ibadah haji dan umrah melalui Bank Mega Syariah, ujar Dila seperti yang dikutip, Selasa (8/10/2024).
Bank Mega Syariah mencatatkan pertumbuhan positif dalam layanan tabungan haji. Jumlah dana kelolaan tabungan haji Bank Mega Syariah mengalami peningkatan lebih dari 5 persen dari posisi Desember 2023, dengan total dana kelolaan mencapai lebih dari Rp 284 miliar.
Jumlah pendaftar haji melalui Bank Mega Syariah juga terus bertumbuh, hampir mencapai 10 persen dari total pendaftar haji nasional untuk periode Januari hingga September 2024.
Dengan pencapaian ini, Bank Mega Syariah berhasil masuk ke dalam jajaran lima besar bank dengan jumlah pendaftar haji terbanyak di Indonesia.
Melihat besarnya minat masyarakat untuk menunaikan ibadah haji dan umrah, Bank Mega Syariah optimistis dapat terus mendukung nasabah dalam mewujudkan impian beribadah serta memperluas pangsa pasar di sektor perbankan syariah nasional, pungkas Dila.