Jakarta Pembangunan Jalan Trans Papua ruas Jayapura-Wamena segmen Mamberamo-Elelim di Provinsi Papua Pegunungan akan dilakukan. Proyek tersebut merupakan proyek kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Proyek yang digarap oleh PT Hutama Mambelim Trans Papua (PT HMTP) melalui konsorsium antara PT Hutama Karya (Persero) dan PT Hutama Karya Infrastruktur punya total investasi sebesar Rp3,3 triliun dengan masa konsesi selama 15 tahun. Masa konsesi tersebut terdiri dari dua tahun masa konstruksi dan 13 tahun masa layanan.
Proyek pembangunan jalan sepanjang 50,14 kilometer itu menggunakan skema Availability Payment (AP) dan pemerintah memberikan pembayaran periodik berdasarkan kualitas layanan. Sekma ini pun didukung oleh PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII).
Dalam proyek tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI turut terlibat dalam menyediakan solusi pembiayaan yang terstruktur dan berkelanjutan. BRI pun bertindak sebagai Coordinating Banks bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (SMI).
Direktur Wholesale & Institution Business BRI, Agus Noorsanto mengungkapkan, keterlibatan BRI dalam proyek ini merupakan bukti nyata kontribusi perseroan dalam mendukung pembangunan infrastruktur strategis nasional.
“Minat tinggi lembaga keuangan terhadap pembiayaan proyek ini tercermin dari tingkat oversubscription sebesar 1,27 kali, yang menunjukkan kepercayaan besar institusi keuangan terhadap prospek proyek KPBU Trans Papua, ungkapnya.
Sebagai salah satu Coordinating Banks, BRI berkomitmen mendorong sinergi antara Badan Usaha Pelaksana (BUP), lembaga keuangan, PII, dan Pemerintah, kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi landasan kuat untuk mendukung keberhasilan proyek strategis lainnya melalui skema KPBU di masa mendatang,” jelas Agus.