Jakarta – Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) atau disebut BTN menyetujui perubahan susunan pengurus Perseroan.
Namun, jabatan direktur utama dan wakil direktur utama masing-masing tetap dipegang oleh Nixon L.P. Napitupulu dan Oni Febriarto Rahardjo.
Hal itu telah diputuskan dalam RUPST BTN yang diselenggarakan di Menara BTN, seperti dikutip dari Antara, Rabu (26/3/2205).
Adapun masa jabatan Nixon Napitupulu maupun Oni belum habis satu periode. Keduanya telah diamanahkan memegang jabatan tersebut sejak RUPST 16 Maret 2023 dan efektif sejak 7 Juni 2023.
Meski posisi direktur utama dan wakil direktur utama tetap bertahan, jajaran direksi lainnya diputuskan untuk diubah salah satunya termasuk Direktur Operations & Customer Experience yang sebelumnya dijabat Hakim Putratama kini digantikan oleh I Nyoman Sugiri Yasa. Sebelumnya, Hakim memang telah ditunjuk sebagai Direktur Operations di Bank Rakyat Indonesia (BRI) pada RUPST BRI Senin, 24 Maret 2025.
Adapun RUPST BTN merombak dan merampingkan susunan dewan komisaris. Komisaris Utama/Independen dari Chandra M. Hamzah kini menjadi Suryo Utomo. Lalu, Wakil Komisaris Utama/Independen dari Iqbal Latanro menjadi Dwi Ary Purnomo.
Beberapa nama baru juga mengisi kursi komisaris, salah satunya Fahri Hamzah sebagai Komisaris. Selanjutnya ada Ida Nuryanti, Pieta Machreza Paloh dan Panangian Simanungkalit sebagai Komisaris Independen.
Tebar Dividen
Selain perubahan susunan pengurus perseroan, RUPST BTN kali ini juga mengagendakan beberapa mata acara termasuk pembagian dividen senilai Rp751,83 miliar atau setara dengan Rp53,57 per lembar saham.