Jakarta – Harga emas naik moderat pada perdagangan hari Senin usai pelantikan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Mengutip FXStreet, Selasa (21/1/2025), kenaikan harga emas yang moderat ini terjadi saat kondisi likuiditas yang tipis setelah Donald Trump dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) ke-47.
BACA JUGA: Cek Harga Emas Antam Hari Ini Usai Sentuh Rekor Termahal
BACA JUGA: Harga Emas Melemah Terbatas Sambut Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
BACA JUGA: Harga Emas Melambung Setelah Imbal Hasil Obligasi AS Turun
Baca Juga
-
Harga Emas Mulai Tunjukkan Tanda Pelemahan, Sampai Kapan?
-
Harga Emas Antam Turun Tipis Hari Ini, Cek Rinciannya di Sini
-
Prediksi Harga Emas Jelang Pelantikan Donald Trump, Siap-Siap Meroket
Dolar AS melemah selama pidato Donald Trump karena ia mengesampingkan kebijakan tarif agresifnya, yang dapat memicu inflasi dan mencegah Federal Reserve (Fed) melonggarkan kebijakan.
Pada saat penulisan, harga emas berada di kisaran USD 2.709 per ons, naik 0,27%.
Presiden AS Donald Trump mengumumkan keadaan darurat nasional pada energi dan di perbatasan selatan untuk merombak kebijakan energi dan imigrasi.
Kebijakan pertama ditujukan untuk mengisi cadangan strategis dan mengekspor minyak Amerika, sementara kebijakan imigrasi mengusulkan untuk mengembalikan jutaan orang yang ia sebut sebagai alien kriminal ke tempat asal mereka.
Perang Tarif
Sementara itu, pidatonya meredakan retorikanya tentang perang tarif. Namun, sebuah artikel di The Wall Street Journal menyebutkan bahwa ia akan menerbitkan memorandum luas yang mengarahkan lembaga federal untuk mempelajari kebijakan perdagangan dan mengevaluasi hubungan perdagangan AS dengan Tiongkok, Kanada, dan Meksiko.
Dolar AS melemah ke level terendah dalam sembilan hari selama pidato pelantikan, menurut Indeks Dolar AS, yang mengukur kinerja dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya.
Minggu ini, agenda ekonomi AS akan menampilkan data Klaim Pengangguran Awal, PMI Flash Global S&P, dan data perumahan.
Harga emas tetap diperdagangkan secara sideways, namun di atas angka USD 2.700 tetapi tidak dapat menembus level tertinggi harian 12 Desember di USD 2.725 yang akan membuka jalan bagi pembeli untuk menguji angka psikologis USD 2.750.
Jika level tersebut terlampaui, emas dapat membidik rekor tertinggi di USD 2.790 dan kemudian USD 2.800.