Jakarta – BCA Syariah berkomitmen untuk selalu memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya berinvestasi emas. Emas bukan hanya aset yang likuid, tetapi emas juga memiliki potensi kenaikan nilai jangka panjang yang stabil.
Direktur BCA Syariah Pranata menjelaskan, investasi emas dinilai sebagai instrumen investasi yang aman dan menguntungkan di tengah ketidakpastian global. Untuk itu, BCA Syariah mengedepankan kemudahan bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas dengan modal yang terjangkau.
Financial Planner, Aliyah Natasya, menjelaskan bahwa ketidakpastian ekonomi global saat ini yang dipicu oleh ketegangan geopolitik dan disrupsi rantai pasokan global, membuat emas semakin menarik sebagai aset investasi.
“Dalam setahun terakhir, harga emas telah mengalami kenaikan hingga 40%. Hal ini menunjukkan bahwa emas adalah instrumen yang tahan terhadap inflasi dan fluktuasi ekonomi,” jelasnya di acara “Cerdas Berinvestasi Emas” Senin (07/10/2024).
Data yang dipaparkan oleh Aliyah juga menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia semakin melek investasi. Peningkatan jumlah investor pasar modal yang berusia di bawah 30 tahun mencapai 55%, ini mencerminkan minat yang besar pada instrumen keuangan yang aman dan menguntungkan, termasuk emas.
Pranata juga menekankan pentingnya diversifikasi investasi untuk mengurangi risiko dan meningkatkan keuntungan.
“Selain emas, kami juga menyediakan berbagai produk keuangan syariah lainnya yang dapat menjadi alternatif investasi, seperti obligasi dan properti,” tegas Pranata.
Acara ini diharapkan mampu mendorong masyarakat, terutama generasi muda, untuk berani memulai investasi sejak dini dan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan serta profil risiko masing-masing. BCA Syariah mengajak masyarakat untuk menjadikan emas sebagai salah satu pilar investasi utama dalam portofolio mereka.