Jakarta – Menjelang Lebaran, tren pembelian emas oleh masyarakat cenderung meningkat. Hal ini diungkapkan oleh Pegadaian yang mencatat peningkatan transaksi emas seiring dengan pembagian Tunjangan Hari Raya (THR).
Direktur Pemasaran & Pengembangan Produk Pegadaian, Elvi Rofiqotul Hidayah menjelaskan pembagian THR yang diterima oleh pekerja menjadi salah satu momen utama yang dimanfaatkan oleh Pegadaian untuk memperluas literasi masyarakat terhadap kepemilikan emas.
BACA JUGA: Kadar Emas Paling Ideal Ternyata Bukan 24 Karat, Berapa?
BACA JUGA: Standard Chartered Usul Donald Trump Jual Emas Buat Beli Bitcoin
BACA JUGA: Kapan Waktu Terbaik Beli Emas? Ini 5 Faktornya
Baca Juga
-
BRMS Tunjuk Macmahon sebagai Kontraktor di Tambang Emas Poboya Palu
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terjun Bebas, Dipatok Segini
-
Harga Emas Tertekan Aksi Ambil Untung
“Di tahun 2024, ketika momentum Lebaran, OSL Cicil Emas menunjukkan peningkatan sebesar 20% dari bulan sebelumnya, kata Elvi kepada www.wmhg.org, Selasa (11/3/2025).
Membeli Emas Dalam Berbagai Pecahan
Elvi menjelaskan masyarakat umumnya membeli emas dalam berbagai pecahan, namun keping dengan berat lebih kecil seperti 1 gram, 5 gram, dan 10 gram menjadi pilihan favorit.
Denominasi ini merupakan top 3 favorit nasabah ketika mengambil Cicil Emas di Pegadaian karena harganya lebih terjangkau dan fleksibel dalam transaksi.
Selain itu, Pegadaian juga mencatat peningkatan signifikan dalam penyaluran OSL (Outstanding Loan) Cicil Emas sepanjang 2024. Per tahun 2024, telah tersalurkan OSL Cicil Emas sebesar Rp 2,7 triliun atau setara dengan gramasi emas sebanyak 4,2 ton.
“Sampai dengan Februari 2025, OSL Cicil Emas yang telah disalurkan Pegadaian meningkat hingga Rp 3,3 triliun atau setara dengan gramasi emas mencapai 1 ton. Jumlah ini meningkat lebih dari 150% dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun 2024,” pungkasnya.