Jakarta Holding Ultra Mikro, yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Pegadaian (Persero), dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) semakin memperluas layanan pembiayaan untuk masyarakat dengan menghadirkan berbagai inovasi, baik melalui cara konvensional maupun digital.
Senior Executive Vice President Bisnis Ultra Mikro BRI Muhammad Candra Utama menjelaskan, inovasi ini memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan keuangan tanpa harus datang ke kantor cabang.
“Dengan jaringan ini, masyarakat tidak perlu lagi bergantung pada kantor formal. Agen BRILink dan platform digital kami memungkinkan transaksi kapan saja, bahkan di luar jam kerja,” jelas Candra dalam Program www.wmhg.org \’Tiga Tahun Holding Ultra Mikro, Dorong Inklusi Keuangan Serta Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat\’ dikutip Jumat (25/10/2024).
Holding Ultra Mikro ini juga mengombinasikan beberapa layanan seperti kantor SenyuM, agen BRILink, dan aplikasi digital untuk memastikan akses pembiayaan terbuka bagi masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
Hingga saat ini, lebih dari 1.025 kantor SenyuM telah dibuka sebagai pusat layanan terpadu. Melalui kantor ini, para nasabah dapat mengakses produk dari ketiga entitas, seperti kredit mikro BRI, pinjaman gadai dari Pegadaian, hingga layanan kelompok Mekar dari PNM. Selain itu, lebih dari 1 juta agen BRILink telah tersebar hingga pelosok, memperluas layanan ke berbagai daerah.