Jakarta – Para Investor Modal Ventura dari OCBC Ventura, Init-6, dan Trihill Capital optimis portofolio mereka tetap tinggi meskipun tahun ini menjadi tahun yang penuh tantangan.
Mereka percaya bahwa ekonomi Indonesia masih menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan, dengan proyeksi mencapai 11% hingga 12% pada tahun 2024.
Optimisme ini semakin kuat meski tren pasar sedang berubah yang menunjukkan adanya ketidakpastian dalam sektor-sektor tertentu.
Mereka menjelaskan bahwa sektor konsumen, meskipun menghadapi beberapa tantangan, diprediksi akan terus bertumbuh.
“Meskipun ada kemungkinan sedikit goyah, perekonomian Indonesia secara keseluruhan akan kembali normal setelah periode ketidakpastian ini,” ujar Venture Partner dari Init-6, Rexi Christopher pada Press Conference di The Neighbourhood Jakarta, Senin (18/11/2024).
Sektor konsumen diperkirakan akan tumbuh, dengan proyeksi meningkat sedikit dari 11% menjadi 12%.
Optimisme ini sejalan dengan tren pasar yang sedang berubah. Para pelaku pasar mulai melihat pergeseran dalam preferensi konsumen, di mana produk lokal dan inovasi menjadi kunci untuk tetap bersaing di tengah persaingan ketat dengan produk impor yang lebih murah.
“Para pendiri bisnis harus terus berinovasi dan memahami betul pasar yang mereka tuju. Indonesia memiliki keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki oleh negara lain, terutama dalam hal kreativitas dan kedekatannya dengan pasar lokal.” ugkap VP of Investments Trihill Capital, V. Ian Sulaiman.