wmhg.org – Donald Trump kembali menunjukkan keterbukaannya dalam hubungan internasional. Kali ini, Trump mengaku bersedia bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, kapan pun pihak mereka meminta.
AS dan Rusia jelas bukan dua negara yang bisa berjalan bersama dengan baik. Namun, belakangan ini kedua pihak terlihat mulai melunak demi membahas bagaimana akhir dari perang di Ukraina.
Di hari keduanya menjabat sebagai Presiden AS, Trump mengaku siap bertemu dengan Putin kapan pun sejawatnya itu siap.
Kapan pun mereka mau, kata Trump, merespons pertanyaan wartawan di Gedung Putih hari Selasa (21/1), dikutip TASS.
Sebelum ini pun pemerintahan Trump dikabarkan telah mengatur dialog dengan Putin melalui telepon. Dialog keduanya diharapkan bisa terjadi di hari-hari pertama jabatan kedua Trump.
Di pihak lain, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, menyatakan bahwa persiapan untuk panggilan telepon antara Putin dan Trump belum dilakukan.
Putin menambahkan, pihaknya telah memperhatikan pernyataan Trump dan timnya tentang keinginan untuk memulihkan komunikasi dengan Rusia.
Putin juga menyambut baik gagasan Trump yang hendak mengambil segala upaya untuk mencegah Perang Dunia III.
Selama masa kampanye, Trump berulang kali mengatakan bahwa ia mampu menyelesaikan perang di Ukraina dalam waktu 24 jam jika telah terpilih sebagai Presiden AS.
Tak lama setelah mengambil sumpah, Trump kembali menegaskan bahwa ia akan mengakhiri konflik di Ukraina, menghentikan kekacauan di Timur Tengah, dan mencegah Perang Dunia III.
Tonton: Filipina dan AS Gelar Latihan Maritim Bersama di Laut China Selatan