wmhg.org – Para pelaku pembunuhan terhadap Glen Malcolm Conning, pilot asal Selandia Baru di Mimika, Papua Tengah disebut mencapai lima orang. Glen Malcom yang merupakan pilot Helikopter IWN MD 500 ER PK diduga ditembak dan dibakar oleh kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB OPM).
Soal jumlah terduga pelaku pembunuhan terhadap Glen Malcom diungkapkan oleh Kepala Operasi (KaOps) Damai Cartenz 2024 Brigjen Faizal Ramadhani. Menurutnya, berdasar keterangan saksi-saksi di lapangan, kelompok OPM itutelah ada di lokasi kejadian selama sepekan sebelum membunuh pilot Selandia Baru tersebut.
Kami telah memeriksa 10 saksi dan dari keterangan mereka yang melihat, mendengar dan menyaksikan pembunuhan Pilot Glen, telah kami identifikasi bahwa diduga pelakunya yakni KKB (OPM) dari Nduga, katanya dikutip dari Antara, Jumat (9/8/2024).
Dari lima terduga pelaku, kata Faizal,empat orang di antaranya membawa senjata api laras panjang dan satu membawa parang.
Menurut keterangan para saksi yang mendengar mereka berbicara bahwa dari logat (dialek) dan bahasanya diduga kuat merupakan orang dari daerah Nduga, ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya telah memeriksa 10 orang saksi yang secara langsung melihat, mendengar dan menyaksikan pembunuhan terhadap Pilot Glen Malcolm Conning.
Kami telah memeriksa 10 saksi dan dari keterangan mereka yang melihat, mendengar dan menyaksikan kejadian pembunuhan terhadap Pilot Glen, katanya lagi.
Dia mengatakan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024 bekerja sama dengan Polres Timika berkomitmen untuk terus menegakkan hukum, mengejar dan mengungkap kasus ini secepatnya.
Kami mohon doanya rekan-rekan, semoga kasus ini dapat segera diungkap dan para pelakunya ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ujarnya. (Antara)