wmhg.org – Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong diam-diam menulis sepucuk surat di dalam penjara. Dalam surat yang ditulis bertepatan dengan dengan peringatan hari Hak Asasi Manusia Sedunia pada 10 Desember 2024, Tom Lembong mengungkit soal masalah keadilan.
Diketahui, Tom Lembong kini menjadi tahanan Kejaksaan Agung (Kejagung) setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi impor gula ketika dirinya masih menjabat sebagai Mendag. Kekinian kasus Lembong masih bergulir di pengadilan.
Surat tersebut pun turut diunggah ke akun X pribadi Tom Lembong yang saat ini akun tersebut diklaim dikelola sementara oleh tim kuasa hukumnya.
Dalam surat yang ditulisnya, Tom Lembong menyinggung soal hak-hak dasar yang melekat pada warga negara. Bahkan, dia mengeklaim membela hak-hak sudah menjadi cita-citanya sejak terjun ke dunia politk dan masuk dalam pemerintahan.
Hak untuk punya pekerjaan yang baik dan penghasilan yang layak. Hak untuk hidup sehat, terdidik dan bahagia. Hak untuk punya wibawa sebagai manusia, dapat menjalankan hidup sesuai nilai-nilai yang jujur dan baik, sebagaimana diajarkan semua agama. Membela hak-hak ini yang sepanjang karier saya di pemerintahan dan di politik menjadi cita-cita saya, karena ini semua hak yang bagi saya mendasar, hak yang asasi, tulis Tom Lembong dikutip wmhg.org, Rabu (11/12/2024).
Selama meringkuk di penjara, mantan Co-Captain Timnas Anies-Muhaimin (AMIN) di Pilpres 2024 itu mengaku ikut merasakan banyaknya ketidakadilan yang dirasakan masyarakat kecil.
Hidup di dalam tahanan semakin membuka mata dan membuka hati saya pada nasib warga kita yang masih belum bisa mendapat keadilan, bebernya.
Lewat curhatan dalam suratnya itu, Tom Lembong pun mengaku ikut merasakan adanya ketidakadilan selama dirinya mendekam di penjara. Lantaran merasakan ikut menjadi korban atas ketidakadilan itu, Tom Lembong mengaku dirinya tetap akan berjuang untuk rakyat.
Jutaan warga kita yang rindu kebebasan dari tekanan keuangan, rindu bebas dari penyakit, rindu untuk bebas dari kehinaan. Seperti saya pun merindukan kebebasan yang dirampas dari saya. Saya akan tetap setia di garis rakyat, terutama yang tertindas dan yang terpinggirkan. Selamat Hari Hak Asasi Manusia Sedunia, tulisnya.
Sontak curhatan Tom Lembong dalam surat yang ditulis di dalam penjara itu menuai sorotan dari netizen dengan beragam komentar. Namun, kebanyakaan netizen ikut terenyuh dengan kondisi yang dirasakan oleh Tom Lembong di penjara.
Heran liat pemerintahan ini…. Kenapa harus berlama-lama menahan pak Tom? Jahat banget! tulis akun @om********.
Kawal terus, sampai dalang dibalik kasus abal-abal ini terbongkar. Tuhan tidak tidur, timpal akun @ku********.
Tersentuh banget anjir, sahut akun @fa***** terharu.