wmhg.org – JAKARTA. Pemimpin Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus akan mengunjungi sejumlah lokasi di Jakarta pada 3-6 September 2024.
Sehubungan dengan agenda tersebut, Pemerintah Provinsi Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas.
Tepatnya, sekitar Masjid Istiqlal, Gereja Katedral, dan diakhiri dengan Misa Agung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) di tanggal 5 September.
Mengingat acara itu akan dihadiri oleh banyak orang, maka akan ada rekayasa lalu lintas di beberapa ruas jalan Jakarta, kata Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangannya, Sabtu (31/8/2024).
Diumumkan melalui Instagram Dinas Perhubungan Jakarta, berikut rekayasa lalu lintas selama kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta:
Rabu, 4 September 2024 (Istana Negara dan Gereja Katedral)
a. Lalu lintas dari Selatan (Bundaran HI- Tanah Abang, Kebon Sirih, Budi Kemuliaan) menuju Timur (Stasiun Senen) dapat melalui Jalan Thamrin sisi Barat – Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat – Jalan Majapahit – Jalan Juanda – Jalan Pos – Jalan Gunung Sahari- dst.
b. Lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan HOS Tjokroaminoto – Jalan Wahid Hasyim – Jalan Mas Mansyur – dst.
Kamis, 5 September 2024 (Masjid Istiqlal)
a. Lalu lintas dari Selatan (Bundaran HI- Tanah Abang, Kebon Sirih, Budi Kemuliaan) menuju Timur (Stasiun Senen) dapat melalui Jalan Thamrin sisi Barat – Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat – Jalan Majapahit – Jalan Juanda – Jalan Pos – Jalan Gunung Sahari- dst.
b. Lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan HOS Tjokroaminoto – Jalan Wahid Hasyim – Jalan Mas Mansyur – dst.
Kamis, 5 September 2024 (Stadion Gelora Bung Karno)
a. Lalu lintas dari arah Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat menggunakan Jalan Kyai Maja – Jalan Kebayoran Baru – Jalan Arteri pd Indah berputar di U-Turn depan Gandaria City – Jalan Teuku Nyak Arief – Jalan Tentara Pelajar – dst.
b. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat – Jalan Budi Kemuliaan – Jalan Abdul Muis – Jalan Fahrudin – Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Penjernihan – Jalan Pejompongan – Jalan Tentara Pelajar – Jalan Teuku Nyak Arief – Jalan Kebayoran Baru – Jalan Kyai Maja – Jalan Panglima Polim – dst.
c. Lalu Lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui jalan Kapten Tendean – Jalan Woltrer monginsidi – Jalan Trunojoyo – Jalan Kyal Maja – Jalan Kebayoran Baru – Jalan Arteri pd. Indah berputar di depan U-turn Gandaria City – Jalan Teuku Nyak Arief – Jalan Tentara Pelajar – Jalan S Parman – dst.
d. Lalu Lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S Parman – Jalan Pejompongan – Jalan Penjernihan – Jalan RM Margono – Jalan Galunggung Jalan Dr Saharjo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Rekayasa Lalu Lintas Saat Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta, Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/01/152100315/rekayasa-lalu-lintas-saat-kunjungan-paus-fransiskus-di-jakarta.